Bill Gates Beri Saran ke Indonesia: AI Bisa Kerek Kualitas Pendidikan


Pendiri Microsoft Corporation Bill Gates mengatakan penggunaan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dapat meningkatkan kualitas pendidikan di tingkat sekolah menengah dan perguruan tinggi.
“Saya sangat percaya bahwa akses terhadap alat-alat pembelajaran dan bimbingan dari AI akan sangat membantu,” kata Bill Gates dalam pertemuan dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka Jakarta pada Rabu (7/5).
Bill Gates menekankan pentingnya keterhubungan antara AI dalam dunia pendidikan. Melalui Gates Foundation, ia mendukung Khan Academy mengembangkan sebuah pratform asisten berlajar berbasis AI, Khanmigo, untuk membantu aktivitas belajar pengguna.
“Saya sangat sependapat bahwa pendidikan akan menjadi sangat penting, kini AI akan sangat membantu kita dalam hal itu,” ujarnya.
Dia menjelaskan, aspek pendidikan dan kesehatan merupakan dua hal penentu masa depan suatu negara. “Semakin sehat anak-anak, semakin sedikit gizi buruk pada perempuan, maka semakin besar peluang mereka untuk mendapatkan pendidikan,” kata Bill Gates.
Menurutnya, akses pendidikan yang lebih baik dapat meningkatkan ekonomi individu. Dampaknya, individu tersebut bisa berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.
Ia pun mencontohkan Singapura merupakan negara yang mencerminkan bagaimana kualitas pendidikan dapat berdampak positif terhadap ekonomi negara.
Meskipun menganggap AI sebagai instrumen peningkatan kualitas pendidikan, Bill Gates tetap menekankan aspek pelatihan guru untuk memperbaiki mutu pendidikan. “Di beberapa negara, posisi politik guru sangat kuat,” kata Bill Gates.
Bill Gates tercatat telah memberikan dana hibah senilai US$ 300 juta atau sekitar Rp 4,95 triliun kepada Pemerintah Indonesia sejak 2009.