Lepas 25,42% Saham, Teknologi Karya Digital Incar Dana IPO Rp 165 M
Calon emiten teknologi, PT Teknologi Karya Digital Nusa Tbk akan menggelar penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) saham. Emiten yang akan berkode TRON ini akan melepas 750 juta saham.
Merujuk prospektus perseroan dalam laman e-IPO dikutip Senin (13/2), jumlah saham yang diperdagangkan setara dengan 25,42% dari modal ditempatkan dan disetor penuh TRON setelah IPO. Nilai nominalnya sebesar Rp 20 setiap saham.
Teknologi Karya Digital Nusa memasang harga penawaran umum di kisaran Rp 140-220 per saham. Dengan begitu, TRON berpotensi meraup dana segar hingga Rp 165 miliar.
Adapun sekitar 30% dari dana IPO akan digunakan untuk modal kerja. Rincian modal kerja yakni penambahan area operasional yang berlokasi di Jawa Barat dan pengembangan sistem. Dalam prospektus dijelaskan, ekspansi ini akan dimulai secara bertahap dari kuartal kedua 2023.
Kemudian sisanya akan dipakai untuk modal kerja seperti biaya operasional proyek pengembangan smart city dan business solution provider dalam aspek transportasi di berbagai kota di Indonesia.
Bersamaan dengan IPO, TRON juga mengadakan program kepemilikan karyawan (ESA). Perseroan mengalokasikan maksimal 37,5 miliar saham atau 5% dari saham yang ditawarkan dalam IPO ini.
Perusahaan teknologi ini turut menerbitkan maksimal 375 juta Waran Seri I atau maksimal 17,05% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Nantinya setiap pemegang 2 saham baru TRON akan mendapatkan 1 Waran Seri I.
Adapun harga pelaksanaan Waran Seri I ini senilai Rp 250 sehingga total hasil pelaksanaannya mencapai Rp 93,75 miliar.
Sebagai informasi, Teknologi Karya Digital Nusa merupakan perusahaan pengembang sistem dan telematika transportasi Informasi Teknologi (IT). TRON telah memiliki kerja sama dengan 12 kota penyedia sarana transportasi umum, seperti Transjakarta, Blue Bird Group, Trans Jogja hingga Grup Sinarmas.
Berikut jadwal IPO TRON:
- Penawaran awal (bookbuilding): 10-20 Februari 2023
- Perkiraan tanggal efektif: 24 Februari 2023
- Perkiraan masa penawaran umum: 28 Februari-3 Maret 2023
- Perkiraaan penjatahan: 3 Maret 2023
- Perkiraan distribusi saham: 6 Maret 2023
- Perkiraan tanggal pencatatan: 7 Maret 2023