New York Stock Exchange akan Perpanjang Waktu Perdagangan Jadi 22 Jam
Buat ringkasan dengan AI
New York Stock Exchange (NYSE) mengumumkan pada Jumat (25/10) rencananya untuk memperpanjang jam perdagangan elektronik menjadi 22 jam sehari. Langkah ini diambil di tengah tren perdagangan yang semakin intensif di pasar AS, dengan banyak investor kini menginginkan fleksibilitas untuk berdagang kapan saja.
Pengumuman ini terjadi di tengah meningkatnya minat untuk melakukan perdagangan sepanjang hari di pasar AS dalam beberapa tahun terakhir. Robinhood, misalnya, meluncurkan layanan perdagangan 24/5 pada Mei 2023. Hal itu memungkinkan perdagangan dari pukul 8 malam ET pada hari Minggu hingga pukul 8 malam ET pada hari Jumat. Sementara itu, pasar mata uang kripto sudah beroperasi 24 jam sehari, tujuh hari dalam seminggu.
Dengan rencana baru tersebut akan terealisasi setelah mendapat persetujuan dari regulator, perdagangan di bursa elektronik NYSE Arca nantinya akan dimulai pada pukul 1:30 pagi dan berakhir pada pukul 23:30 di hari kerja.
Saat ini, perdagangan saham yang diperpanjang bursa AS dimulai pukul 4 pagi dan berakhir pada pukul 8 malam, dengan jam perdagangan reguler berlangsung antara pukul 9:30 pagi hingga 4 sore.
NYSE Arca dikenal sebagai platform terbaik untuk membeli dan menjual dana yang diperdagangkan di bursa, bahkan lebih dari 8.000 sekuritas yang terdaftar di AS. Intercontinental Exchange menyebut semua saham yang terdaftar di AS, ETF, dan reksadana tertutup akan dibuka untuk diperdagangkan selama 22 jam di bursa elektronik tersebut.
Kepala Pasar di New York Stock Exchange, Kevin Tyrrell, mengatakan inisiatif NYSE untuk memperpanjang jam perdagangan ekuitas AS menjadi 22 jam sehari, lima hari seminggu, menunjukan kekuatan pasar modal AS. Menurutnya langkah ini menunjukkan meningkatnya permintaan terhadap sekuritas yang terdaftar secara global.
Selainn itu, Tyrrell juga menyebut sebagai pengelola pasar modal AS, NYSE bangga dapat memimpin dalam memfasilitasi perdagangan berbasis bursa untuk perusahaan-perusahaan yang terdaftar di AS.
“Dan juga dana untuk para investor di zona waktu di seluruh dunia,” kata Tyrell dikutip CNBC, Senin (28/10).
NYSE juga berencana untuk mengajukan peraturan terbaru terkait perdagangan yang diperpanjang kepada Komisi Sekuritas dan Bursa AS. Semua perdagangan yang dilakukan selama jam yang diperpanjang akan dikliringkan melalui Depository Trust and Clearing Corp.
