Adaro Andalan Tetapkan Harga IPO Rp 5.550, Potensi Raup Dana Segar Rp 4,31 T

Patricia Yashinta Desy Abigail
28 November 2024, 13:45
PT Adaro Andalan Indonesia Tbk telah menetapkan harga initial public offering atau IPO atau penawaran umum perdana saham Rp 5.550 per saham.
Katadata
PT Adaro Andalan Indonesia Tbk telah menetapkan harga initial public offering atau IPO atau penawaran umum perdana saham Rp 5.550 per saham.
Button AI SummarizeBuat ringkasan dengan AI

PT Adaro Andalan Indonesia Tbk telah menetapkan harga initial public offering atau IPO atau penawaran umum perdana saham Rp 5.550 per saham. Emiten yang akan menggunakan kode saham AADI ini, berpotensi mengantongi dana IPO Rp 4,31 triliun.

Berdasarkan prospektus Adaro Andalan Indonesia, disebutkan sekitar 37,23% dana yang diperoleh dari hasil IPO akan digunakan untuk investasi anak usahanya yakni PT Maritim Barito Perkasa, yang bergerak di bidang pengangkutan laut. Kemudian sekitar 15% akan digunakan untuk pembayaran kembali atas sebagian pinjaman perusahaan.

Lalu 14,89% digunakan oleh Bukit Asam untuk pembayaran kembali kepada PT AlamTri Resources Indonesia Tbk (ADRO) atas sebagian pokok atas pinjaman berdasarkan Perjanjian Pinjaman tanggal 24 Juni 2024.

Perusahaan milik Garibaldi Thohir (Boy Thohir) ini menawarkan maksimal 778,68 juta lembar saham atau 10% dari modal disetor dan ditempatkan pasca IPO, dengan nilai nominal Rp 3.125 per saham.

Adaro Andalan Indonesia Bukukan Laba Rp 20,17 Triliun di 2023

Berdasarkan laporan keuangan, Adaro Andalan Indonesia membukukan laba tahun berjalan tahun buku 2023 sebesar US$ 1,28 miliar (Rp 20,17 triliun). Perolehan laba AADI itu turun 45% yoy dari US$ 2,34 miliar (Rp 36,88 triliun) pada tahun sebelumnya.

Pada periode enam bulan yang berakhir 30 Juni 2024, laba periode berjalan Adaro Andalan mencapai US$ 922,76 juta (Rp 14,5 triliun), naik 15% dibandingkan dengan US$ 804,75 juta (Rp 12,68 triliun) pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Berikut jadwal IPO Adaro Andalan Indonesia:

Masa Penawaran Awal : 12–18 November 2024
Perkiraan Tanggal Efektif : 26 November 2024
Perkiraan Masa Penawaran Umum : 29 November–3 Desember 2024 Perkiraan Tanggal Penjatahan : 3 Desember 2024
Perkiraan Tanggal Distribusi Saham Secara Elektronik : 4 Desember 2024 
Perkiraan Tanggal Pencatatan Pada PT Bursa Efek Indonesia : 5 Desember 2024

Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...