Direktur BRI Beri Bocoran Kisi-kisi Raihan Laba di Kuartal III 2023
Direktur Konsumer PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Handayani menyampaikan kisi-kisi raihan laba perusahaan pada kuartal ketiga tahun ini akan naik dibanding perolehan semester pertama yang mencapai Rp 29,42 triliun.
Berdasarkan undangan yang disampaikan, BRI baru akan mempublikasikan hasil kinerja keuangan kuartal ketiga pada Rabu besok (25/10).
"Bocorannya naik dong, masa tidak. Optimis labanya naik," kata Handayani ketika ditemui di Jakarta, Selasa (24/10). Namun, Handayani tidak memberikan secara detail berapa persen kenaikan laba hingga kuartal tiga tahun ini.
Selain itu, Handayani juga optimis laba di kuartal empat naik menjelangnya tahun politik. Dia menjelaskan, secara tren, pada tahun politik perekonomian biasanya akan bergerak positif. Handayani juga melihat, jika pergerakan dana dari pusat ke daerah juga semakin tinggi.
"Lalu banyak pekerjaan-pekerjaan yang berkaitan dengan kegiatan kampanye seperti membuat kaos, spanduk, itu akan menggerakan perekonomian daerah," katanya.
Sebelumnya, Direktur Utama BRI Sunarso memproyeksikan laba kasar perseroan hingga akhir 2023 akan tembus Rp 57 triliun. Dia optimistis pihaknya dapat terus menjaga pertumbuhan sisi bottom line seiring dengan kinerja apik BRI pada tahun ini.
"Hitung kasar-kasar saja laba kami mungkin sekitar Rp 57 triliun hingga Rp 58 triliun," ujarnya.
Sebagai informasi, torehan laba BRI menjadikan perusaahaan menjadi emiten bank kakap dengan laba terbesar di paruh pertama tahun 2023. . Adapun kenaikan laba sejalan dengan pertumbuhan kredit dan pembiayaan.
Pada semester satu 2023 tercatat sebesar Rp 1.202,13 triliun, naik 5,54% secara tahunan. Namun dari sisi aset tercatat mengalami penurunan. Pada Juni 2023 ada di Rp 1.805,14 triliun dari posisi akhir tahun 2022 yang mencapai Rp 1.865,64 triliun. Perusahaan akan mengumumkan kinerja laba semester pertama 2023 pada Rabu (24/10).