Masuk FTSE, Emiten Lo Kheng Hong Paninvest Sahamnya Lompat
Penyedia data dan indeks pasar modal Financial Times Stock Exchange (FTSE) Russell merombak daftar saham dalam indeks FTSE Global Equity Index Series Asia Pacific Ex-Japan Ex-China.
Salah satu emiten yang masuk adalah PT Paninvest Tbk (PNIN). Emiten yang salah satunya dimiliki oleh investor kawakan Lo Kheng Hong ini masuk dalam kelas micro cap.
Adapun perombakan konstituen indeks FTSE Russell dalam rangka semi annual review ini akan mulai efektif pada penutupan perdagangan 17 Maret 2023.
Pada perdagangan Senin (20/2) pukul 14.08 waktu JATS, saham PNIN terpantau naik 90 poin atau 6,90% ke level Rp 1.395 per saham.
Per September 2022, Paninvest mencatatkan total pendapatan Rp 2,6 triliun, naik sekitar 35,5% secara year on year (yoy) dari periode yang sama tahun lalu Rp 1,9 triliun. Sementara itu laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 1,5 triliun, melesat 94,8% dari Rp 784,2 miliar.
Sebagai informasi, investor legendaris Lo Kheng Hong sudah 16 tahun lebih ini memegang saham Paninvest.
PT Paninvest Tbk didirikan pada tanggal 24 Oktober 1973 dengan nama PT Pan Union Insurance Ltd dengan maksud dan tujuan menjalankan usaha di bidang asuransi kerugian. Pada Tahun 1983 PT Pan Union Insurance Ltd melakukan penawaran umum saham perdana (IPO), dan berubah nama menjadi PT Panin Insurance di tahun 1992.
Pada tahun 2014 PT Panin Insurance Tbk melakukan aksi korporasi yaitu mengalihkan seluruh portofolio pertanggungan ke anak perusahaan dan berubah nama menjadi PT Paninvest Tbk, serta melakukan perubahan kegiatan usaha di bidang pariwisata. Paninvest tergabung dalam Panin Grup, kelompok usaha yang bergerak di sektor jasa keuangan yaitu perbankan, asuransi jiwa, asuransi umum, pembiayaan dan sekuritas.