Japfa Gelar Private Placement Lepas 10% Saham
PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) berencana menggelar penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non-HMETD) atau private placement.
Perusahaan yang bergerak di bidang pakan ternak itu akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 1,17 miliar saham baru atau mewakili 10% dari total modal ditempatkan dan disetor perseroan pada 27 Februari 2023.
Dalam keterbukaan informasi BEI dikutip Selasa (28/2) tertulis bahwa saham baru tersebut akan diterbitkan dari saham dalam portepel perseroan dengan nilai nominal Rp 200 per saham atau Rp 40 per saham sebagaimana dimungkinkan.
Untuk memuluskan rencana tersebut, Japfa akan meminta persetujuan pemegang saham independen dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan digelar pada 5 April 2023.
Perseroan akan menggunakan dana tunai yang berasal dari penerbitan saham baru untuk keperluan korporasi umum termasuk menurunkan liabilitas, investasi, modal kerja dan keperluan korporasi umum yang menguntungkan bagi perseroan dan anak perusahaan.
Rencana private placement tersebut akan memberikan dampak dilusi kepada pemegang saham saat ini. Sebelumnya Japfa Ltd memiliki saham sebesar 55,43% dan pemegang saham publik sebesar 44,57%. Namun setelah pelaksanaan private placement , Japfa Ltd akan memiliki saham sebesar 50,39%, sedangkan investor dan pemegang saham publik akan memiliki 49,61%.
Sesuai dengan latar belakang PMTHMETD, manajemen Japfa memandang bahwa PMTHMETD akan menghasilkan manfaat sebagai berikut:
- Perseroan dapat mengundang investor strategis yang berminat menanamkan modalnya di perseroan dan dapat memberikan nilai tambah bagi kinerja perseroan.
- Perseroan akan memiliki kemampuan jika diperlukan, untuk mendapatkan pendanaan untuk memperkuat struktur permodalannya, yang pada akhirnya akan mendukung bisnis perseroan dan anak perusahaannya;
- Perseroan akan memiliki kemampuan untuk mengurangi ketergantungannya pada pinjaman bank dan kas internal dalam memperoleh peluang akuisisi untuk pertumbuhan
- Perseroan dapat memenuhi komitmen LTIP kepada karyawan melalui penerbitan saham baru melalui PMTHMETD.
- PMTHMETD akan meningkatkan jumlah saham yang diperdagangkan secara publik, sehingga pada akhirnya akan meningkatkan likuiditas saham perseroan.
