Dampak longsor di Kabupaten Pekalongan Show
ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
Fauza Syahputra
26 Januari 2025, 10:00

[Foto] Potret Pilihan Pekan Ini, Tanah Longsor di Kabupaten Pekalongan

Hujan deras dengan intensitas tinggi dan disertai angin kencang yang terjadi sejak Senin (21/1) malam hingga Selasa (22/1) di Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, menyebabkan tanah longsor. Sebanyak 11 kecamatan terdampak bencana tersebut dengan titik utama dan terparah di Desa Kasimpar, Kecamatan Petungkriyono.

Material longsor menghancurkan rumah warga sehingga mengakibatkan korban jiwa. Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), dua unit rumah rusak berat, dua jembatan rusak, tiga unit kendaraan roda empat rusak berat, satu unit kafe terdampak, dan tiga akses jalan tertutup material longsor.

Untuk menghindari kemungkinan longsor susulan karena curah hujan masih cukup tinggi, warga di sekitar bencana longsor mengungsi ke tempat yang lebih aman. Adapun sebanyak 1.200 personel gabungan yang terdiri dari Basarnas, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI/Polri, sukarelawan dan elemen masyarakat diterjunkan untuk mencari para korban yang tertimbun tanah longsor.

Pada Kamis (23/1) yang merupakan hari ketiga pencarian korban longsor, personel gabungan berhasil menemukan lima jenazah. Sehingga dengan penemuan jenazah tersebut maka total korban meninggal dunia menjadi 22 orang. Sementara itu dilaporkan 13 orang mengalami luka-luka dan empat orang lainnya masih hilang.

Pencarian korban tersebut masih terus berlanjut dengan menggunakan alat manual dan bantuan anjing pelacak dari unit K-9 Polda Jawa Tengah. Kondisi tanah yang labil dan sulitnya akses menuju lokasi akibat tertimbun longsor menjadi tantangan yang harus dihadapi oleh petugas di lapangan dalam pencarian korban tanah longsor ini.

Sebagai upaya penanganan bencana, Pemkab Pekalongan mengeluarkan kebijakan tanggap darurat hingga 14 hari ke depan yang dimulai sejak 22 Januari hingga 5 Februari 2025. Untuk memenuhi kebutuhan permakanan korban terdampak, Kementerian Sosial telah mendirikan dapur umum dan mendistribusikan bantuan logistik, di antaranya paket makanan siap saji, paket perlengkapan keluarga, tenda gulung, selimut, hingga kasur.

Baca artikel ini lewat aplikasi mobile.

Dapatkan pengalaman membaca lebih nyaman dan nikmati fitur menarik lainnya lewat aplikasi mobile Katadata.

mobile apps preview
Reporter: Antara

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami