Gempa M 6,8 Guncang Taiwan, Satu Gedung Roboh dan Kereta Keluar Jalur
Gempa bumi berkekuatan 6,8 magnitudo melanda bagian tenggara Taiwan, Minggu (18/9). Gempa menyebabkan gerbong kereta keluar dari jalurnya hingga merobohkan satu gedung toko serba ada.
Biro cuaca Taiwan mengatakan bahwa pusat gempa berada di daerah Taitung yang jarang penduduknya, dan mengikuti gempa berkekuatan 6,4 pada Sabtu malam di daerah yang sama, yang tidak menimbulkan korban jiwa.
Survei Geologi Amerika Serikat (AS) mengukur gempa pada pusatnya berkekuatan 7,2 dan pada kedalaman 10 km. Pemerintah kabupaten di Hualien, yang terletak di sebelah Taitung, mengatakan dua orang terperangkap di sebuah bangunan yang menampung sebuah toko serba ada yang runtuh di Yuli.
Administrasi Kereta Api Taiwan mengatakan tiga gerbong keluar dari rel di stasiun Dongli di Taiwan timur setelah bagian dari kanopi platform runtuh, dan sekitar 20 penumpang di dalamnya telah dievakuasi dan tidak terluka.
Pusat Peringatan Tsunami Pasifik AS mengeluarkan peringatan tsunami untuk Taiwan setelah gempa tetapi kemudian membatalkan peringatan tersebut. Badan cuaca Jepang juga mencabut peringatan tsunami sebelumnya untuk sebagian prefektur Okinawa.
“Gempa itu bisa dirasakan di seluruh Taiwan. Bangunan berguncang sebentar di ibu kota Taipei,” kata biro cuaca Taiwan seperti dikutip Reuters, Minggu (18/9). Simak daftar gempa bumi paling mematikan di dunia pada databoks berikut:
Taman sains di kota selatan Tainan dan Kaohsiung, rumah bagi pabrik semikonduktor besar, mengatakan tidak ada dampak pada operasi.
Taiwan terletak di dekat persimpangan dua lempeng tektonik dan rentan terhadap gempa bumi. Lebih dari 100 orang tewas dalam gempa di Taiwan selatan pada 2016, sementara gempa berkekuatan 7,3 magnitudo menewaskan lebih dari 2.000 orang pada 1999.
