Sudah Disubsidi Rp7 Juta, Kenapa Banyak yang Belum Beli Motor Listrik?

Motor listrik yang tersedia di marketplace dan bisa dibeli lewat aplikasi kredit, menambah kemudahan masyarakat untuk mendapatkannya.
Anshar Dwi Wibowo
Oleh Anshar Dwi Wibowo - Tim Publikasi Katadata
28 Desember 2023, 17:00
Ilustrasi Motor Listrik
Kredivo

Pemerintah sudah menggelontorkan subsidi untuk pembelian motor listrik hingga Rp7 juta per unit. Motor listrik yang tersedia di marketplace dan bisa dibeli lewat aplikasi kredit seperti Kredivo, menambah kemudahan masyarakat untuk mendapatkannya.

Meskipun demikian, kuota yang diberikan saat ini tidak mendapatkan sambutan yang positif oleh masyarakat. Padahal pajaknya juga mendapatkan keringanan dibandingkan dengan motor bensin.

Lalu, apa saja alasan yang membuat masih banyak orang yang belum mau ambil motor listrik? Berikut ulasannya:

Belum Banyak yang Tahu

Beberapa masyarakat memang ada yang belum mengetahui tentang subsidi pembelian motor listrik yang diberikan pemerintah. Sehingga animo pembelian kurang terasa karena sosialisasi tidak merata. 

Ditambah lagi, dilansir dari berbagai sumber, Ketua Umum Aismoli Budi Setiyadi mengatakan, bahwa merek-merek motor listrik yang sudah memiliki tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) 40 persen sudah membuka dealer dan masih terpusat di Jakarta saja.

Hal itulah yang akan dibenahi oleh pemerintah dalam upaya mengurangi emisi karbon dengan memberikan subsidi pembelian motor listrik serta keringanan pembayaran pajaknya.

Dianggap Mahal di Baterai

Di samping itu, motor listrik masih memiliki stigma negatif di kalangan masyarakat tentang harga baterai yang mahal. Harga baterainya bahkan disebut-sebut hampir setara harga sepeda motornya jika motor tersebut mengalami kerusakan.

Namun, untuk mengatasi hal tersebut beberapa pabrikan memberikan opsi sewa baterai, sehingga mendapatkan jaminan perawatan serta kepastian baterai bukan menjadi masalah utama lagi. 

Dengan sistem tukar baterai tersebut, Anda bisa langsung menukarnya di tempat penukaran tanpa harus menambah biaya. Namun, konsekuensinya memang ada biaya sewa yang harus di keluarga yang dihitung berdasarkan jarak tempuh per kilometer, tetapi harganya masih jauh lebih murah dibandingkan harga bensin per liternya. 

Anggapan Rawan Rusak Lewati Banjir

Masyarakat yang belum teredukasi juga merasa takut dan khawatir jika sepeda motor listrik kurang tangguh terutama dalam melewati daerah-daerah yang rawan banjir. Hal ini memang tetap harus diantisipasi, karena bagian paling penting sebuah kendaraan listrik bukan hanya baterai saja tapi juga controller.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...