6 Cara Mengatasi Kucing Keracunan
Memiliki binatang peliharaan mengharuskan kita untuk bertenaga ekstra. Hal tersebut untuk senantiasa menjaga kesehatan mereka.
Terlebih ketika binatang peliharaan tengah dalam keadaan sakit. Selain membuat resah, kita juga harus segera menentukan tindakan yang akan diambil. Misalnya dengan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan.
Salah satu masalah kesehatan yang biasa terjadi adalah keracunan makanan. Melansir dari Alodokter, keracunan makanan adalah kondisi yang ditandai dengan munculnya mual, muntah atau diare setelah mengonsumsi makanan yang telah terkontaminasi.
Terkait hal itu, kali ini kami akan membahas bagaimana cara mengatasi kucing keracunan. Dimana binatang ini merupakan jenis peliharaan yang cukup umum dimiliki orang-orang kebanyakan.
Selain lucu, ternyata merawatnya juga perlu kehati-hatian. Baik untuk keselamatan dan kesehatan kucing.
Diketahui kucing bisa mengalami keracunan tidak semata-mata karena mengonsumsi makanan tertentu. Namun juga ada yang diakibatkan masuknya benda atau zat-zat asing.
Barang-barang di rumah ternyata juga bisa memicu mereka keracunan. Misalnya seperti produk pembersih, obat dan makanan untuk manusia bahkan tanaman hias beracun. Mengingat kucing pun juga tidak mengetahui yang dimakan berbahaya atau tidak, sebaiknya sebagai pemelihara, Anda harus selalu waspada.
Sebelum masuk ke cara mengatasi kucing keracunan, Anda terlebih dahulu mengetahui gejala yang perlu diwaspadai. Hal tersebut untuk menghindari salah tindakan yang akan diberikan. Dilansir dari situs Halodoc dan Wag Walking, berikut ini adalah indikasinya:
1. Masalah pencernaan, termasuk muntah diare hingga iritasi pada lambung. Baik dengan atau tanpa darah
2. Masalah neurologis, yaitu tremor, inkoordinasi, kejang, depresi atau koma
3. Masalah pernapasan, seperti batuk, bersin dan kesulitan bernapas
4. Masalah kulit yang mengalami peradangan atau pembengkakan
5. Tanda-tanda gagal hati, yaitu sakit kuning dan muntah
6. Tanda-tanda gagal ginjal, rasa haus berlebihan, nafsu makan berkurang hingga berat badan yang menurun.
7. Kucing terlihat lesu dan lemas, kehilangan nafsu makan, atau menggigil
8. Pupil membesar, gusi berwarna pucat dan urine berwarna gelap
Dari gejala di atas, dapat disimpulkan bahwa racun sangat berbahaya. Mulai dari pencernaan hingga serangan pada organ dalam kucing.
Setelah membahas gejala, setelah ini adalah cara mengatasi kucing keracunan yang harus Anda lakukan sebelum mengambil tindakan medis lebih lanjut. Bisa dikatakan merupakan pertolongan pertama. Berhasil merangkum dari situs Orami, berikut ini adalah penjelasannya.
1. Bilas tubuh kucing
Hal pertama yang bisa Anda lakukan ketika kucing terkena paparan zat berbahaya secara langsung pada permukaan kulit dan bulu adalah dengan membilas tubuhnya. Dengan harapan akan segera luruh.
Anda dapat mengidentifikasi paparan racun dengan mencium baru pada permukaan kulit. pastikan segera membilasnya untuk menghindari kucing menjilat area beracun tersebut. Selain itu, mulut mereka juga harus dicuci.
2. Baringkan kucing miring ke kanan
Tindakan ini apabila kucing sudah dalam keadaan tidak sadarkan diri. Anda segera memiringkan badan kucing ke arah kanan dengan kepada yang ditarik ke belakang secara perlahan.
Konon katanya cara ini dapat membuka saluran pernapasan dan mencerah lidah menghalanginya. Meski begitu, sebaiknya Anda membawa kucing ke dokter hewan untuk penanganan yang lebih intensif.
3. Identifikasi racun
Selain mencium pada permukaan kulit, cara lain yang bisa Anda lakukan untuk mengidentifikasi racun pada kucing adalah berikut ini. Masukkan hidrogen peroksida dengan tabung suntik atau sendok ke dalam mulut kucing. Apabila memang ada racun yang masuk, dipercaya kucing akan segera memuntahkannya.
4. Minta saran dokter hewan
Sebagai pemelihara binatang, memang sebaiknya Anda memiliki kontak darurat dokter hewan yang sewaktu-waktu bisa dihubungi. Hal ini untuk menghindari tindakan keliru yang mungkin saja bisa membahayakan. Alternatifnya adalah dengan membawa kucing langsung ke klinik hewan terdekat. Dengan begitu, akan segera diberikan tindakan medis yang tepat.
5. Konsumsi madu
Merupakan salah satu cara mengatasi kucing keracunan secara alami, khasiat madu ternyata juga berguna untuk binatang. Tak hanya itu, disinyalir dapat membuat peliharaan Anda terhindar dari flu dan batuk.
Cukup dengan memberikannya kepada kucing dengan menggunakan pipet, mereka akan ternutrisi. Selain itu, madu memang dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Tujuannya adalah untuk mengatasi racun yang mungkin berbahaya bagi tubuh mereka.
6. Air kelapa hijau
Cara ini dipercaya dapat bekerja pada tubuh manusia. Namun siapa sangka juga bermanfaat untuk kucing. Hal tersebut lantaran sifatnya yang bisa menetralkan. Dengan harapan racun dapat luruh dan tidak membahayakan bagi tubuh kucing. Cara ini bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama sebelum Anda memutuskan merujuknya ke dokter hewan.
Demikian pembahasan tentang bagaimana cara mengatasi kucing keracunan. Termasuk juga diantaranya adalah metode alami yang aman dilakukan. Selain itu juga dibahas gejala yang cukup mengkhawatirkan apabila peliharaan terindikasi keracunan. Maka dari itu, pastikan Anda selalu waspada dan siaga untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.