DPW Nasdem Sebut Nama Capres, Keputusan di Tangan DPP dan Surya Paloh

Image title
17 Juni 2022, 08:07
Anies Baswedan
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/rwa.
Partai Nasional Demokrat

Dinamika Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) memunculkan nama Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan sebagai tokoh yang diusulkan oleh mayoritas Dewan Pengurus Wilayah (DPW) sebagai calon presiden (capres).

Akan tetapi, usulan DPW tersebut berpeluang tak menjadi usulan final Dewan Pengurus Pusat (DPP) kepada Ketua Umum (Ketum) Nasdem, Surya Paloh.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Nasdem Johnny Gerard Plate mengatakan, capres Nasdem tak hanya tokoh yang diusulkan oleh DPW, tetapi juga memasukkan pandangan dari DPP. Menurutnya, tidak adil jika hanya pengurus daerah yang boleh memberikan usulan terkait capres yang akan diusung Nasdem.

“Yang boleh adalah seluruh instrumen dan keluarga besar Partai Nasdem. DPP tentu mempunyai kewenangan juga sebagai bagian dari keluarga besar Nasdem untuk menyampaikan pendapatnya,” kata Johnny pada Kamis (17/6).

Dalam membuat keputusan, Johnny mengatakan, Nasdem tak menggunakan sistem voting dengan melihat suara terbanyak. Mekanisme yang digunakan dalam pengambilan keputusan, yaitu musyawarah. Oleh sebab itu, dia menampik jika usulan-usulan dari DPW hanya disebut formalitas.

“Masuknya begitu banyak nama dan disampaikan secara formil di dalam rapet pleno. Itu bukan formalitas,” ujarnya.

Apapun yang menjadi usulan dari DPW maupun DPP, menurut Johnny, akan diserahkan kepada steering committee untuk menghasilkan sekurang-kurangnya tiga nama capres. Nantinya, tiga nama tersebut akan diusulkan kepada Surya Paloh sebagai ketua umum.

Oleh sebab itu, dirinya mengingatkan agar khalayak tak terpaku hanya pada hasil teratas usulan DPW, yaitu Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Erick Thohir. Menurutnya, tiga nama tersebut hanya merupakan usulan awal dan masih harus melalui proses yang panjang.

Halaman:
Reporter: Ashri Fadilla
Editor: Lavinda
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...