Super-App Venteny asal Filipina IPO, Tawarkan Saham Rp 350 - Rp 450
PT Venteny Fortuna Internasional akan segera melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui aksi penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO). Perusahaan bidang layanan teknologi informasi ini mengincar dana maksimal Rp 422,9 miliar dari lantai bursa.
Pada aksi tersebut, perusahaan menawarkan maksimal 939,78 juta saham atau 15% dari total modal ditempatkan perusahaan. harga penawaran awal saham di kisaran Rp 350 - Rp 450.
Melansir prospektusnya, Venteny Fortuna melakukan masa penawaran awal atau bookbuilding terhitung hari ini, Senin (21/11) hingga Selasa (29/11) mendatang.
Rencananya, sebanyak 42% dari dana IPO atau sekitar Rp 177,62 miliar akan digunakan perusahaan untuk pinjaman kepada entitas anak yakni, PT Venteny Matahari Indonesia, perusahaan teknologi finansial.
Sisanya, perusahaan akan menggunakan dana untuk modal kerja dan pemasaran sehingga bisa mendorong aktivitas penguatan citra dan pemasaran perusahaan.
Dalam aksi korporasi ini, perusahaan menunjuk BRI Danareksa Sekuritas, Surya Fajar Sekuritas dan Mirae Asset Sekuritas Indonesia sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
Berikut Jadwal Aksi Korporasi Venteny Fortuna International:
- Masa Penawaran Awal : 21 – 29 November 2022
- Tanggal Efektif Pernyataan Pendaftaran dari OJK : 2 Desember 2022
- Prakiraan Masa Penawaran Umum : 6 – 12 Desember 2022
- Prakiraan Tanggal Penjatahan : 12 Desember 2022
- Prakiraan Tanggal Distribusi Saham Secara Elektronik : 13 Desember 2022
- Prakiraan Tanggal Pencatatan Efek di Bursa Efek Indonesia : 14 Desember 2022
Venteny Fortuna International pertama kali didirikan di Manila, Filipina dengan nama Venteny Inc.
Melansir laman resminya, Venteny Fortuna merupakan perusahaan bidang teknologi, tepatnya membangun ekosistem aplikasi bagi karyawan atau employee super-app melalui kerjasama dengan pihak ketiga.
Beberapa layanan yang tersedia antara lain, Program Teknologi Keuangan (V-Nancial), Program Asuransi Berbasis Teknologi (VENTENY Insurance and Protection Program) atau VIP, Program Keuntungan Karyawan (V-Merchant), dan Program Pendidikan Berbasis Teknologi (V-Academy).
Saat ini, Venteny beroperasi di tiga negara, yaitu Filipina, Singapura, dan Indonesia. Perusahaan mengklaim telah memiliki sekitar 200.000 pengguna di Filipina dan sekitar 250.000 pengguna di Indonesia.