5 Saham Portofolio Lo Kheng Hong Meroket, Kuasai Top Gainers
Investor kawakan Lo Kheng Hong menjadi panutan banyak investor saham Tanah Air. Sebab pria yang sering dijuluki Warren Buffet asal Indonesia tersebut adalah salah satu sosok investor ritel tersukses di Indonesia. Tak heran banyak dari para investor yang kerap penasaran untuk melihat daftar portofolio saham Lo Kheng Hong saat ini.
Sebagai seorang investor, Lo Kheng Hong memiliki pengetahuan dan jam terbang yang cukup lama. Ia mengisi portofolionya dengan saham-saham dari berbagai sektor yang potensial.
Keahlian Lo Kheng Hong memilih portofolio saham berbuah manis pada perdagangan sesi pertama Kamis (6/7). Di mana lima dari emiten portofolionya harga sahamnya meroket hingga menguasai jajaran top gainers.
Top gainer adalah saham dengan kenaikan harga paling tinggi diantara seluruh saham di pasar modal dibandingkan harga pembukaannya pada satu hari bursa.
Berikut lima emiten Lo Kheng Hong yang masuk jajaran top gainers pada perdagangan sesi I hari ini:
- Saham PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) meningkat 15,81% atau bertambah 185 poin menjadi Rp 1.355 per saham. Volume perdagangan mencapai 197,9 juta dengan nilai transaksi Rp 252,8 miliar. Berdasarkan publikasi PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) per 27 Juni 2023, Lo Kheng Hong tercatat menggenggam 180 juta saham GJTL atau setara 5,2%.
- Saham PT Global Mediacom Tbk (BMTR) meningkat 12,27% atau bertambah 40 poin menjadi Rp 366 per saham. Volume perdagangan mencapai 392,5 juta dan nilai transaksi mencapai Rp 139,8 miliar. Berdasarkan data Kustodian Sentral Efek Indonesia per 27 April 2023, investor kawakan tersebut memiliki 1,06 miliar saham BMTR alias setara 6,44%.
- Saham PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) menguat 9,32% atau bertambah 75 poin dan membawa saham ANJT menjadi Rp 880 per saham. Sedangkan volume perdagangan mencapai 20,7 juta dengan nilai transaksi Rp 17,6 miliar. Dalam daftar 20 pemegang saham publik teratas Austindo per 31 Desember 2022, Lo Kheng Hong menggenggam 5,11 juta saham ANJT atau 0,15% dan menjadikannya pemegang saham publik ketiga terbesar dari ANJT.
- Saham PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) juga tercatat meningkat 3,66% atau bertambah 45 poin menjadi Rp 1.275 per saham. Volume perdagangan mencapai 13,3 juta dengan nilai transaksi Rp 16,7 miliar. Lo Kheng Hong pernah dikabarkan memborong saham Bank OCBC NISP pada tahun 2022.
- Saham PT Intiland Development Tbk (DILD) naik 3,68% atau 10 poin menjadi Rp 282 per saham. Volume perdagangan mencapai 163,9 juta dengan nilai transaksi Rp 45,9 miliar. Per 26 April 2023 tercatat kepemilikan pria berusia 64 tahun ini memiliki 651,41 juta saham atau 6,28%. Lalu satu hari setelahnya 27 April 2023 bertambah menjadi 686,41 juta saham atau 6,62%.