Australia Kembali Catat Rekor Kasus Covid-19, Lockdown Diperpanjang

Cahya Puteri Abdi Rabbi
30 Agustus 2021, 08:36
Australia, Covid-19
ANTARA FOTO/REUTERS/Loren Elliott/HP/djo
Seorang pria dengan masker berjalan dengan anjingnya melewati jalanan kota yang sepi selama diberlakukan penguncian untuk menekan penyebaran virus corona (COVID-19) di Sydney, Australia, Senin (23/8/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Loren Elliott/HP/djo

Setelah sempat berhasil menekan penyebaran Covid-19,  Australia kembali mencatat tambahan kasus Covid-19  sebanyak 1.323 pada Minggu (29/8).  Jumlah ini adalah rekor tertinggi yang pernah dicatat Australia. Lonjakan kasus terjadi di tengah perdebatan mengenai apakah Australia harus mulai hidup dan berdamai dengan virus.

New South Wales (NSW), yang merupakan negara bagian terpadat di Australia sekaligus menjadi pusat wabah di negara itu melaporkan 1.218 kasus Covid-19 varian Delta. Jumlah ini merupakan yang tertinggi sejak pandemi melanda dunia.

Sebelumnya, pemerintah NSW berniat untuk sedikit melonggarkan pembatasan mengingat wilayah tersebut sudah menerapkan kebijakan lockdown selama sembilan minggu.  Namun karena lonjakan kasus kembali terjadi, lockdown dijadwalkan berlangsung hingga akhir September mendatang.

Perdana Menteri New South Wales Gladys Berejiklian pun berjanji akan membuka kembali negara bagian itu begitu 70% penduduk yang berusia 16 tahun ke atas sudah divaksinasi dosis lengkap.

“Tidak peduli berapa banyak kasus yang terjadi, jika 70% penduduk di NSW telah mendapatkan dosis lengkap itu berarti kebebasan bagi mereka yang sudah divaksinasi,” kata Berejiklian dikutip dari Reuters, Senin (30/8). Pada Minggu (29/8), dia mengatakan bahwa NSW telah mencapai titik tengah dari pencapaian target tersebut.

Lonjakan kasus juga terjadi di Victoria yang merupakan negara bagian terpadat kedua di Australia. Victoria akan memperpanjang karantina untuk ke enam kalinya. Semula masa karantina di Victoria akan berakhir pada Kamis (2/9).
Keputusan tersebut diambil setelah Victoria mencatat 92 tambahan kasus baru, yang merupakan jumlah tertinggi dalam kurun waktu hampir satu tahun.

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Editor: Maesaroh
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...