Kerek Peringkat Utang RI, Moody's Nilai Ketahanan Ekonomi Menguat

Martha Ruth Thertina
13 April 2018, 09:40
Dolar
Arief Kamaludin|KATADATA

Lembaga pemeringkat internasional Moody’s Investor Service menaikkan peringkat utang jangka panjang pemerintah Indonesia dari Baa3 menjadi Baa2 dengan prospek stabil. Rating tersebut satu level di atas batas bawah layak investasi (investment grade).

Moody’s menilai positif sederet kebijakan fiskal dan moneter yang diambil pemerintah. “Efektivitas kebijakan yang dibangun untuk stabilitas makro ekonomi telah meningkatkan ketahanan (perekonomian Indonesia) terhadap guncangan,” demikian tertulis dalam siaran keterangan resmi Moody’s, Jumat (13/4).

Lembaga pemeringkat tersebut berharap kebijakan fiskal dan moneter Indonesia yang fokus untuk menjaga stabilitas makro ekonomi dan bantalan finansial akan terus dipertahankan. Sebab, kebijakan tersebut ditambah cadangan devisa yang membesar telah memperkuat kapasitas Indonesia untuk merespons guncangan.

Dari sisi fiskal, Moody’s menilai positif kebijakan pemerintah yang mempertahankan defisit anggaran rendah di bawah 3% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB). Hal tersebut membuat beban utang rendah. Apalagi, mayoritas utang bertenor jangka panjang sehingga meredam risiko utang.

Rasio utang pemerintah terhadap PDB diprediksi bakal berada di kisaran 30% dalam beberapa tahun mendatang, di bawah nilai tengah (median) rasio utang negara-negara berperingkat layak investasi yang sebesar 39%, dan nilai tengah rasio utang negara-negara berperingkat Baa2 yaitu 46,2%.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...