Laba Bersih Triputra Agro Melonjak 201 persen pada Kuartal III- 2021
Jakarta - PT Triputra Agro Persada Tbk mencatatkan laba bersih sebesar Rp736 miliar sampai dengan kuartal III-2021. Angka ini melonjak sebesar 201 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu sebesar Rp244 miliar. Kenaikan ini disebabkan oleh produktivitas dan harga jual yang tinggi, efisiensi biaya dan penurunan biaya keuangan.
Sementara beban pokok penjualan naik 20,7 persen dari sebelumnya sebesar Rp2.824 miliar menjadi Rp3.408 miliar. Hal ini karena peningkatan nilai pembelian Tandan Buah Segar (TBS)/ Fresh Fruit Bunch (FFB) dari pihak luar, sementara biaya produksi FFB Inti lebih efisien dibandingkan tahun lalu.
Presiden Direktur Triputra Agro, Tjandra Karya Hermanto mengatakan gross profit perseroan naik sebesar 41 persen dari Rp741 miliar menjadi Rp1.045 miliar. Adapun peningkatan laba bersih sebelum pajak meningkat sebanyak 259,6 persen dari Rp236 miliar menjadi Rp849 miliar.
“Ini dikarenakan adanya kenaikan produksi dan pengiriman, kenaikan harga jual, efisiensi biaya produksi, dan penurunan beban keuangan,” ujarnya.
Produksi TBS Inti sampai dengan kuartal III meningkat sebesar 13,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Hal ini dikarenakan usia tanaman perseroan berada pada usia produktif dengan rata-rata umur 11 tahun.
Hingga September 2021, produksi Crude Palm Oil (CPO) perseroan sebesar 655 ribu ton atau naik sebanyak 12,5 persen dari periode tahun sebelumnya. Produksi Palm Kernel (PK) mencapai 132 ribu ton, atau naik sebanyak 9,3 persen karena peningkatan TBS Inti dan pembelian dari eksternal.
Menurut Tjandra Karya Hermanto, periode 2021 masih merupakan tahun yang sangat menantang karena saat ini dunia masih menghadapi tantangan Covid-19. Namun, dalam kegiatan operasionalnya di kantor pusat maupun di seluruh site, perseroan selalu menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat. “Keselamatan seluruh karyawan kami merupakan hal paling penting,” kata dia.
Sebagai bentuk kepedulian dan perhatian kepada seluruh karyawan, ujar dia, perseroan telah memberikan vaksinasi kepada karyawan yang berada di kantor pusat dan di seluruh anak perusahaan, baik di Jambi, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur.