Emirsyah Satar, Tersangka Suap dengan Rekam Jejak Gemilang

Pingit Aria
19 Januari 2017, 18:04
Emirsyah Lippo
ANTARA FOTO/M. Agung Rajasa
Emirsyah Satar (Direktur Eksekutif Grup Lippo) bersama Pendiri Grup Lippo Mochtar Riady (tengah) dan Ketua Umum PMI Ginandjar Kartasasmita (kanan) saat penyerahan bantuan di kantor pusat PMI, Jakarta, 8 Desember 2016.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Emirsyah Satar sebagai tersangka penerima suap. Emir dituduh menerima suap yang nilainya mencapai puluhan miliar rupiah dari produsen mesin jet, Rolls-Royce.

“Suap diberikan dalam bentuk uang Euro 1,2 juta dan US$ 180 ribu atau setara Rp 20 miliar serta dalam bentuk barang senilai US$ 2 juta yang tersebar di Singapura dan Indonesia,” kata Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif dalam konferensi pers di Gedung KPK, Kamis, 19 Januari 2017.

Advertisement

Suap tersebut diduga diberikan pada Emirsyah agar Garuda Indonesia yang dipimpinnya pada 2005-2014 mau menggunakan mesin jet produksi Rolls Royce.

Sebelum tersandung kasus ini, Emirsyah dikenal sebagai akuntan jempolan. Selain Garuda Indonesia, jejak pria 57 tahun ini membekas di berbagai perusahaan nasional maupun internasional.

(Baca juga:  KPK Tetapkan Emirsyah Satar Tersangka Suap Pesawat Garuda)

Emirsyah lulus dari Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia pada 1985. Namun, ia telah mengawali karir sebagai auditor di kantor akuntan Price Waterhouse Coppers (PWC) sejak 1983.

Halaman:
Reporter: Muhammad Firman
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement