Bacaan Doa Iftitah, Arti, dan Keistimewaannya

Image title
21 September 2021, 15:05
Doa iftitah dilafazkan setelah takbiratul ihram rakaat pertama.
ANTARA FOTO/Akhbari
Doa iftitah dilafazkan setelah takbiratul ihram rakaat pertama.

Doa Iftitah merupakan doa yang dibaca ketika melaksanakan salat wajib dan salat sunah, kecuali salat jenazah. Hukum melafazkan doa iftitah adalah sunah. Artinya, apabila dibaca akan mendapat pahala, tapi apabila tidak dibaca pun tidak mendapat dosa dan salat tetap sah.

Selain mendapat pahala bagi yang membacanya, doa iftitah memiliki suatu keutamaan, yakni dapat membuka pintu-pintu langit, permohonan ampunan, dan mengamalkan sunah Rasulullah SAW.

Doa iftitah dilafazkan pada rakaat pertama, tepatnya setelah melakukan takbiratul ihram sebelum membaca Al-Fatihah. Ada sejumlah doa iftitah yang bisa dipilih ketika melaksanakan salat. Doa-doa tersebut berisi puji-pujian kepada Allah SWT.

Bacaan Doa Iftitah dan Artinya

1. Doa iftitah Allahu akbar kabiraa

اَللهُ اَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلّهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا. اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْاَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلّهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ. لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَلِكَ اُمِرْتُ وَاَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

Allaahu akbar kabiraa walhamdulillaahi katsiiraa, wa subhaanallaahi bukratan wa'ashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas samaawaati wal ardha haniifan musliman wa maa anaa minal musyrikiin. Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi rabbil 'aalamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana minal muslimiin.

Artinya: "Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang. Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan atau dalam keadaan tunduk, dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya.

"Sesungguhnya salatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah Tuhan Semesta Alam, yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Dengan yang demikian itulah aku diperintahkan. Dan aku adalah termasuk orang-orang muslim."

2. Doa Iftitah Allahumma ba’id


اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ اللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنْ خَطَايَايَ كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنْ الدَّنَسِ اللَّهُمَّ اغْسِلْنِي مِنْ خَطَايَايَ بِالثَّلْجِ وَالْمَاءِ وَالْبَرَدِ

Allahumma ba'id bainiy wa baina khotoyaaya kamaa baa'idta bainalmasyriqi walmaghribi. Allahumma naqqiiniy min khotoyaaya kamaa yunaqqii tsaubul abyadu minnad danasi. Allahummaghsilniyy min khotoyaaya bistalji wal maai wal barodi.

Artinya: "Ya Allah, jauhkan antara aku dan kesalahanku sebagaimana Engkau jauhkan antara timur dan barat. Ya Allah bersihkan (sucikan) dariku kesalahanku sebagaimana Engkau bersihkan (sucikan) baju yang putih dari kotoran. Ya Allah cucilah (bersihkanlah) aku dari kesalahan-kesalahanku dengan salju, air, dan embun."

3. Doa Iftitah Alhamdulillaahi hamdan

الْحَمْدُ لِلَّهِ حَمْدًا كَثِيرًا طَيِّبًا مُبَارَكًا فِيهِ

Alhamdulillaahi hamdan katsiiron thoyyiban mubaarokan fiih.

Artinya: "Segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, baik, dan penuh berkah."

4. Doa Iftitah Allahumma rabba jibriilaa

Dalam buku berjudul “Panduan Salat Rasulullah 1 oleh Imam Abu Wafa” dari penerbit Guepedia, berikut bacaan doa iftitah lainnya yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

اللَّهُمَّ رَبَّ جِبْرِيلَ وَمِيكَائِيلَ وَإِسْرَافِيلَ فَاطِرَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضِ عَالِمَ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ أَنْتَ تَحْكُمُ بَيْنَ عِبَادِكَ فِيمَا كَانُوا فِيهِ يَخْتَلِفُونَ، اهْدِنِي لِمَا اخْتُلِفَ فِيهِ مِنَ الْحَقِّ بِإِذْنِكَ إِنَّكَ أَنْتَ تَهْدِي مَنْ تَشَاءُ إِلَى صِرَاطٍ مُسْتَقِيمٍ

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...