3 Fakta Asam Jawa, Tanaman Obat Penuh Khasiat

Image title
2 November 2021, 10:38
Manfaat Asam Jawa untuk Kesehatan
pixabay.com/PublicDomainPictures
Manfaat Asam Jawa untuk Kesehatan

Tamarindus indica atau asam jawa, dikenal sebagai tanaman yang sering dipakai sebagai bumbu masakan. Selain buahnya, daun asam jawa pun kerap dimanfaatkan untuk pengobatan alami.

Asam jawa dipercaya bisa menangkal dan mengatasi beberapa penyakit pada tubuh. Sebab, buah asam jawa memiliki kandungan vitamin C, asam folat, vitamin K, vitamin B5, dan kandungan nutrisi lainnya.

Selain manfaatnya, asam jawa juga punya beberapa hal menarik untuk diketahui. Simak ulasan tentang tiga fakta asam jawa berikut ini.

1. Asal Usul Asam Jawa

Sejak zaman dahulu, masyarakat khususnya suku Jawa dan Sunda sudah memakai asam jawa untuk pengobatan alami. Tidak heran, jika di kampung atau pelosok desa di pulau Jawa pohonnya masih mudah dijumpai.

Dibandingkan buah lain, rasa masam dalam asam jawa lebih terasa. Hal ini yang kemudian menjadi alasan mengapa asam jawa digunakan sebagai pelengkap masakan. Makanan yang memakai asam jawa umumnya disajikan dalam bentuk masakan pedas, kari, dan sup. Salah satu di antaranya adalah sayur asem.

Meski dinamai asam jawa, tumbuhan ini ternyata bukan berasal dari pulau Jawa. Dikutip dari buku Bumbu, Penyedap, dan Penyerta Masakan Indonesia, habitat asli asam jawa berada di wilayah beriklim tropis di Afrika. Asam jawa termasuk dalam pohon berbuah polong dan bisa tumbuh baik di dataran dengan ketinggian yang sesuai.

Tidak ada catatan pasti mengenai kapan dan siapa yang pertama kali membawa tanaman asam jawa ke Indonesia. Meski demikian, sejarah merekam jika sejak zaman kolonial, jalan utama setiap kota di nusantara biasanya ditanami pohon asam jawa. Kebijakan ini diterapkan oleh pemerintah Hindia Belanda.

Di sejumlah daerah, asam jawa memiliki beberapa nama. Masyarakat Sunda biasa menyebutnya buah asem. Sementara nama asam jawa di daerah lain biasa disebut acem di Madura, celagi di Bali, comba di Makasar, dan sebagainya.

2. Karakteristik Asam Jawa

Ciri paling utama dari asam jawa tentunya adalah rasanya yang asam dan manis. Selain itu, tanaman asal benua Afrika ini memiliki beberapa karakteristik. 

Mengutip dari buku Seri Mengenal Tanaman Obat: Asam Jawa dan sumber lainnya, berikut karakteristik tumbuhan asam jawa.

Klasifikasi Asam Jawa

  • Nama Ilmiah: Tamarindus Indica L.
  • Divisi: Spermatophyta.
  • Sub Divisi: Angiospermae.
  • Kelas: Dicotyledoneae.
  • Bangsa: Resales.
  • Suku: Leguminosae.
  • Marga: Tamaridus.
  • Jenis: Tamarindus Indica L.

Pohon dan Batang Asam Jawa

Pohon asam jawa bisa tumbuh dengan tinggi mencapai 25 meter. Bentuk batangnya bulat, bewarna coklat, dengan banyak lentisel di permukaannya. 

Daun Asam Jawa

Sementara itu untuk daunnya, pohon asam jawa memiliki daun berbentuk lonjong. Posisinya saling berhadapan karena termasuk dalam kelompok daun majemuk. Ukuran daun asam jawa yaitu panjangnya sekitar 1-2,5 cm, serta lebar 0,5-1 cm.

Bunga dan Buah Asam Jawa

Asam jawa memiliki bentuk bunga tandan. Tumbuh di antara ketiak daun dengan waran putih kemerahan. Selain itu, bunga asam jawa juga termasuk dalam kelompok bunga majemuk.

Sementara untuk buahnya, asam jawa memiliki panjang sekitar 10 cm dengan lebar sekitar 5 cm. Masuk sebagai buah polong, rasa paling khasnya adalah asam dan sedikit manis.

Biji Asam Jawa

Untuk biji, dalam buah asam jawa terdapat biji dengan jumlah 2-5. Bentuknya yaitu pipih, serta warnanya biasanya adalah coklat kehitaman.

Halaman:
Editor: Safrezi
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...