Tabungan Emas Pegadaian, Solusi Investasi Jangka Panjang

Image title
31 Agustus 2021, 18:10
Ilustrasi tabungan emas pegadaian
Muhammad Zaenuddin|Katadata
Ilustrasi tabungan emas pegadaian

Investasi menjadi kian populer di Indonesia. Banyak dari mereka yang terjun ke dunia investasi, mendapat untung besar. Namun tak sedikit pula yang mengalami kerugian. Sebagian investor pun beralih ke investasi jangka panjang yang risiko lebih kecil, salah satunya investasi emas.

Ada beberapa faktor pertimbangan yang membuat seseorang memilih emas sebagai instrumen investasi, di antaranya permintaannya yang tinggi, kebal inflasi, likuditas yang menjanjikan, bisa diwariskan, nilainya yang cenderung stabil, dan masih banyak lagi.

Apa Itu Tabungan Emas Pegadaian?

Tabungan Emas Pegadaian menjadi salah satu wadah investasi emas yang mulai mendapat perhatian masyarakat. Apalagi, besaran setoran untuk jenis investasi ini cukup terjangkau untuk semua kalangan investor.

Mengutip laman resmi Pegadaian, tabungan emas Pegadaian adalah layanan penitipan saldo emas yang memudahkan masyarakat untuk berinvestasi emas. Pegadaian melayani pembelian dan penjualan emas dengan cara membeli emas berupa logam mulia 24 karat melalui fasilitas seperti halnya menabung.

Dalam praktiknya, seorang yang nasabah yang membuka tabungan emas Pegadaian akan menyetorkan uang tunai sesuai dengan nominal yang diinginkan. Kemudian, uang tersebut akan dikonversi ke dalam gram emas batangan dengan merujuk pada harga emas 24 karat yang berlaku saat itu. Saldo yang sudah terkumpul bisa dicairkan menjadi uang tunai atau emas batangan sesuai harga emas logam mulia yang berlaku.

Menabung emas di pegadaian dinilai mampu menjangkau setiap kalangan investor. Modal awal untuk berinvestasi ini rendah, bisa dimulai dari 0,01 gram.

Cara Membuka Tabungan Emas Pegadaian

Cara membuka tabungan emas di pegadaian pun cukup mudah. Nasabah yang hendak membuka rekening tabungan emas bisa dilakukan melalui dua cara, yakni dengan mengunjungi outlet pegadaian terdekat atau melalui aplikasi Pegadaian Digital. Pihak Pegadaian akan meminta calon nasabah melengkapi formulir pembukaan rekening dan menyertakan identitas diri berupa KTP.

Jika membuka rekening melalui aplikasi, nasabah bisa mengambil kartu rekening di outlet pegadaian yang telah didaftarkan selambat-lambatnya 6 bulan sejak pembukaan rekening di Pegadaian Digital.

Berikut tahapannya:

  • Siapkan syarat dan ketentuan yang diperlukan untuk membuka rekening tabungan emas di Kantor Cabang Pegadaian.
  • Mengisi formulir pembukaan rekening serta membayar biaya administrasi sebesar Rp 10.000 dan biaya fasilitas titipan selama 12 bulan sebesar Rp 30.000.
  • Setelah mengisi formulir dan membayar administrasi, nasabah akan menerima buku tabungan emas dan sudah bisa melakukan pembelian tabungan emas mulai dari 0.01 gram.
  • Apabila berniat mencetak emas batangan, nasabah dapat melakukan order cetak dengan pilihan keping (1 - 100 gram) dengan membayar biaya cetak sesuai dengan kepingan yang dipilih.
  • Transaksi pencetakan emas batangan saat ini hanya dapat dilakukan di kantor cabang tempat pembukaan rekening dengan menunjukan buku tabungan dan identitas diri yang asli.

Untuk bisa melakukan pembelian emas batangan, nasabah diminta melakukan top up ke rekening mereka masing-masing. Setoran bisa dilakukan melalui kantor Pegadaian, aplikasi, ATM, atau agen Pegadaian. Setoran bisa dimulai dari 0,01 gram dan maksimal 100 gram per harinya. Setiap transaksi top up akan dialokasikan ke jumlah emas yang ada di rekening.

Saldo emas tersebut bisa langsung dijual ke Pegadaian (buyback) atau dicarikan menjadi emas batangan fisik apabila beratnya sudah memenuhi. Nasabah bisa menunggu proses pencetakan emas batangan paling cepat 15 sampai dengan 45 hari sesuai lokasi kantor cabang Pegadaian.

Untuk mencetak saldo menjadi emas batangan fisik, nasabah akan dikenakan biaya cetak dan diminta untuk menyisihkan 0,01 gram dari total tabungan agar rekening tetap aktif.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...