Harga Emas Antam Turun Lagi Jadi Rp 1.077.000 per Gram
Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) kembali mengalami tren penurunan pada perdagangan Selasa (28/3). Melansir laman Logam Mulia, harga emas Antam turun Rp 10.0000 menjadi Rp 1.077.000 per gram. Sedangkan, harga pembelian kembali juga merosot Rp 16.000 menjadi Rp 962.000 per gram.
Harga emas Antam berkebalikan dengan harga emas dunia yang mengalami kenaikan setelah dolar Amerika Serikat melemah. Mengutip Reuters, emas spot naik 0,1% ke US$1.958,85 per troi ons, pada pukul 00.48 GMT. Emas berjangka AS naik 0,3% menjadi US$1.959,30 per troi ons. Sementara itu, indeks dolar tercatat turun 0,1% membuat harga emas menjadi lebih terjangkau.
Sebelumnya, pada Senin kemarin, harga emas tergelincir lebih dari 1% karena investor mengurangi perdagangan safe-haven demi aset berisiko setelah First Citizens BancShares mengatakan akan mengambil simpanan dan pinjaman dari Silicon Valley Bank yang gagal.
Selain itu, upaya regulator menahan kekhawatiran atas sistem perbankan global turut membatasi daya tarik terhadap logam safe-haven.
Di sisi lain, Gubernur Bank of England Andrew Bailey mengisyaratkan bahwa penentu arah kebijakan mengenai suku bunga akan fokus pada memerangi inflasi dan tidak akan terpengaruh terlalu banyak oleh kekhawatiran tentang kesehatan sistem perbankan global.
Gubernur Federal Reserve Philip Jefferson menyatakan, Federal Reserve AS masih mempelajari beberapa besar dampak kenaikan suku bunga terhadap ekonomi dan inflasi. Sebabnya, dengan suku bunga yang lebih tinggi cenderung menghambat investasi dalam emas batangan jangka panjang.
Berikut harga emas Antam pada perdagangan Selasa (28/3):
- 1 gram : Rp 1.077.000
- 3 gram : Rp 3.116.000
- 5 gram : Rp 5.160.000
- 10 gram : Rp 10.265.000
- 50 gram : Rp 50.995.000
- 100 gram : Rp 101.912.000
