Diapit Emtek, Grab dan Singtel, Superbank Belum Berencana IPO

Syahrizal Sidik
6 April 2023, 16:20
Chief Business Officer Superbank, Iwan Sukiwan
Katadata/Syahrizal Sidik
Chief Business Officer Superbank, Iwan Sukiwan

Bank digital Superbank belum berencana melakukan aksi penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) setelah beralih nama dari PT Bank Fama Internasional. 

Senior Vice President Business Development Emtek Group, Andya Daniswara mengungkapkan, rencana aksi korporasi IPO memang sebelumnya pernah mengemuka saat perusahaan masih dikendalikan pemegang saham lama. 

"Rencana IPO dari pemegang saham yang lama, mereka [Bank Fama] sudah sempat merencanakan proses IPO, tapi dari sisi kami, itu kami tahan dulu. Karena kita tidak fokusnya ke sana, sekarang  fokus ke produk dan awareness," kata Andya Daniswara, di Jakarta, Rabu (5/4). 

Selain itu, untuk melakukan aksi IPO, kata dia, Grup Emtek harus mendiskusikan lebih lanjut dengan Grab dan Singtel selaku pemegang saham. 

Grup Emtek tercatat memiliki 39,24% sahamnya di Superbank. Kemudian, Grab melalui AS-DB Holdings Pte Ltd tercatat mengantongi 8,06% saham dan Singtel Alpha Investment Pte Ltd sebesar 21,48%. 

Pada kesempatan yang sama, Chief Business Officer Superbank, Iwan Sukiwan menuturkan, secara industri, perbankan di Indonesia terus mencatatkan tren pertumbuhan. Dari sekitar kebutuhan pendanaan di industri, bank digital, baru menyalurkan pendanaan sekitar Rp 50 triliun. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...