Tak Mau NU Pecah, Yenny Wahid Tolak Pinangan Prabowo di Pilgub Jatim

Yuliawati
Oleh Yuliawati - Dimas Jarot Bayu
3 Januari 2018, 20:31
Yenny Wahid
ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo
Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid memberikan paparan saat seminar dan sosialisasi rekomendasi kebijakan mempromosikan kerukunan sosial keagamaan di Jakarta, Senin (28/11).

Puteri mantan Presiden RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid (Yenny Wahid), menyatakan tak dapat memenuhi permintaan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai kandidat dalam pemilihan kepala daerah Jawa Timur. Yenny menyampaikan keputusannya dalam pertemuan dengan Prabowo malam ini.

"Saya tidak menolak tawaran pak Prabowo namun saya tidak mendapatkan izin dari para sesepuh untuk maju," kata Yenny dalam cuitan di Twitter, Rabu (3/1).

Advertisement

Yenny mengungkapkan alasan penolakan atas permintaan Prabowo, karena dia meyakini tugasnya meneruskan perjuangan Gus Dur untuk menjaga keutuhan umat, terutama Nadhlatul Ulama (NU). "Karenanya, saya harus berdiri mengayomi semua kandidat, bukannya malah terjun ikut bertempur."

(Baca: Prabowo Pertimbangkan Usung Yenny Wahid di Pilgub Jatim)

Lebih lanjut Yenny mengatakan pertemuan dengan Prabowo berlangsung dengan baik. "Sesuai janji, malam ini saya menyampaikan jawaban saya atas tawaran beliau," kata Yenny. 

Yenny Wahid mendapat tawaran maju dalam Pilkada Jatim oleh Prabowo Subianto dalam pertemuan antara keduanya  pada 26 Desember lalu. 

Apabila Yenny maju, dia diperkirakan bakal memecah suara kaum nadhliyin. Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB Lukmanul Hakim menyatakan majunya Yenny akan mempengaruhi suara untuk Khofifah Indar Parawansa secara signifikan.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement