Pro Kontra TWICE Jadi BA Scarlett Whitening Karena Produk Pemutih
ZIGI – TWICE resmi didaulat menjadi brand ambassador Scarlett Whitening pada 16 Oktober 2021. Dengan ini, Jihyo, Nayeon, Jeongyeon, Momo, Sana, Mina, Dahyun, Chaeyoung, dan Tzuyu akan mempromosikan skincare dari brand milik Felicya Angelista tersebut.
Di lain sisi, kini penggemar TWICE mempermasalahkan nama ‘Whitening’ dari produk Scarlett karena dianggap mendiskriminasi kelompok masyarakat dengan warna kulit tertentu. Seperti apa penjelasannya? Simak artikel berikut ini.
Baca Juga: Kenaikan Berat Badan Jeongyeon TWICE Jadi Perdebatan K-Netz
TWICE Jadi Brand Ambassador Scarlett Whitening
Sejak 16 Oktober 2021 lalu, Scarlett Whitening resmi mengumumkan bahwa TWICE resmi menjadi brand ambassador. Foto-foto kesembilan member girlband asuhan JYP Entertainment ini telah menghiasi feed akun Instagram resmi Scarlett Whitening.
“Dengan bergabunganya TWICE bersama Scarlett, kami ingin mengajak para Sahabat Sacarlett agar lebih percaya diri untuk menunjukan versi terbaik diri sendiri," tulis Scarlett Whittening di akun Instagram resmi @scarlett_whitening, dikutip pada Selasa, 19 Oktober 2021.
Sebelumnya, Felicya Angelista sudah memberikan bocoran tentang brand mmbassador baru Scarlett Whitening. Istri Caesar Hito ini membagikan petunjuk tersebut lewat YouTube Channel Boy William yang diunggah pada 8 Oktober 2021. Meski tidak memberikan nama secara jelas, netizen menduga idol Kpp yang dimaksud adalah TWICE.
Kemudisn, Scarlett Whitening sempat membagikan foto bayangan sembilan member dengan latar warna pink dan ungu. Di tengah foto di beri tulisan 'Revealing Soon'. Setelah diumumkan secara resmi, Scarlett mengunggah video behind the scene pemotretan bersama grup pelantun Yes or Yes tersebut.
Sebagian besar penggemar khususnya Indonesia yang takjub kepada Scarlet Whitening yang bisa menggaet idol top Korea Selatan tersebut. TWICE akan fokus untuk mempromosikan produk skincare Scarlett seperti toner, serum, hingga sabun cuci muka.
Kata ‘Whitening’ dari Brand Scarlett Whitening Jadi Perdebatan Fans Internasional
Meski beberapa penggemar memuji langkah Scarlett, tapi para penggemar TWICE internasional terjadi perdebatan panas. Banyak yang menyayangkan sikap JYP Entertainment memutuskan untuk mengambil kontrak ambassador tersebut.
Yang menjadi masalah adalah kata 'whitening' dalam nama produk Scarlett. Di beberapa negara, whitening merupakan kata yang tabu untuk digunakan. Dalam bahasa Inggris, whitening berarti memutihkan.
Banyak brand memilih untuk menggunakan kata brightening atau mencerahkan dibanding whitening. Penggunaan kata tersebut dianggap rasis dan mendiskriminasi kelompok kulit bewarna gelap. ONCE, sebutan nama penggemar TWICE, terpecah belah. Ada yang mendukung dan mengkritik.
Maka dari itu, para penggemar TWICE khususnya yang berasal dari luar Korea Selatan dan Indonesia merasa tersinggung. Apalagi, girlband satu ini memiliki fanbase yang cukup kuat yang datang dari berbagai negara, ras, dan warna kulit.
Pada Selasa, 19 Oktober 2021, beberapa fanbase besar TWICE mulai melayangkan protes dengan mengirinkan email secara serentak ke JYP Entertainment, ONCE meminta agar agensi membatalkan kontrak kerja sama antara TWICE dan brand Scarlett Whitening. Seorang penggemar TWICE sempat berspekulasi jika kontrak diteruskan, grup ini akan kehilangan banyak fans di Amerika Serikat.
Beberapa netizen juga sudah meninggalkan komentar di platform VLIVE saat para member TWICE melakukan siaran langsung. Meski begitu, ONCE meminta penggemar lain untuk fokus mengirimkan kritik kepada agensi, bukan kepada pribadi idol.
Saat ini, Scarlett Whitening lebih banyak menggunkan nama 'Scarlett' saja dibanding menambahkan nama 'Whitening' sebagai nama brand. Hingga artikel ini ditulis, baik pihak JYP Entertainment serta brand Scarlett Whitening milik Felicya Angelista belum memberikan komentar apa-apa terkait perdebatan di kalangan penggemar. Sebelum TWICE, Song Jong Ki juga didapuk sebagai brand ambassador dari Scarlett Whitening.
Baca Juga: Klarifikasi Negara soal Tzuyu TWICE Masuk Daftar Hitam Artis China
