Giselle aespa Berani Akui Kesalahan Soal Pengucapan Kata Rasis

Image title
25 Oktober 2021, 14:10
Giselle aespa
Clio Cosmetics
Giselle aespa

ZIGI – Giselle aespa mengakui kesalahannya usai mengucapkan kata yang dianggap rasis. Dengan penuh keberanian, artis asuhan SM Entertainment ini langsung meminta maaf lewat sebuah postingan di akun Twitter resmi grup @aespa_official.

Sebelumnya, Giselle aespa kedapatan mengucapkan kata yang menjurus ke cultural appropriation saat menyanyikan lagu Love Galore milik Travis Scott dan SZA di video behind the scene sesi pemotretan teaser lagu Savage.

Lantas Giselle aespa disebut sebagai artis SM Entertainment pertama yang berani meminta maaf atas insiden demikian secara publik. Berikut berita selengkapnya.

Baca Juga: Giselle aespa Dinilai Rasis Lip Sync Lagu Love Galore, Tuai Pro Kontra

Giselle aespa Sebut Kata Hinaan Rasial

Giselle aespa
Photo : Twitter/@flrtyvs
Giselle aespa

Beberapa waktu lalu, aespa sempat mengunggah video di balik layar sesi pemotretan untuk teaser lagu Savage. Pada pertengahan video, lagu Love Galore milik Travis Scott dan SZA diputar untuk mencairkan suasana syuting kala itu.

Giselle, Karina, dan Ningning ikut menyanyikan lagu tersebut. Saat bagian lirik berbunyi ‘Skrrt, skrrt on niggas’ muncul, Giselle secara tak sengaja mengucapkannya.

Sebagai informasi ‘nigga’ merupakan kata yang berasal dari komunitas orang berkulit hitam. Apabila kata tersebut diucapkan oleh mereka yang bukan berasal dari komunitas demikian, sama saja menunjukkan sikap rasisme karena dianggap sebagai hinaan. 

Giselle aespa Minta Maaf di Twitter

Permintaan maaf Giselle aespa di Twitter
Photo : @aespa_official/Twitter
Permintaan maaf Giselle aespa di Twitter

Semenjak video Giselle aespa menyanyikan lagu Love Galore yang memiliki kata rasial tersebut, para penggemar meminta sang idola untuk segera meminta maaf. Tak sedikit yang mengirimkan mention ke akun Twitter resmi aespa hingga membuat trending agar bisa di-notice oleh Giselle.

Tepat pada Senin, 25 Oktober 2021, Giselle secara pribadi meminta maaf melalui cuitan di akun Twitter resmi aespa. Dia mengakui kesalahan dan meminta maaf kepada mereka yang tersinggug dengan ucapannya, terutama para penggemar berkulit hitam.

“Halo, ini Giselle Saya ingin meminta maaf karena mengucapkan kata yang salah dari lirik lagu yang diputar di tempat syuting (pemotretan). Saya tidak berniat melakukannya dengan tujuan apa pun dan terbawa (suasana) ketika salah satu lagu dari artis favorit saya dimainkan. Saya dengan tulus meminta maaf,” tulis Giselle aespa di akun Twitter @aespa_official pada Senin, 25 Oktober 2021. 

Terakhir, Giselle berjanji akan mulai mengedukasi diri terkait tindakan rasisme agar tidak terulang di masa mendatang.

“Saya akan terus belajar dan lebih sadar akan tindakan saya,” tutup Giselle aespa.

 

Giselle aespa Jadi Artis SM Entertainment Pertama yang Minta Maaf atas Kasus Rasial

Giselle aespa
Photo : Naver
Giselle aespa

Sementara itu, tindakan rasisme mencakup cultural appropriation (perampasan budaya) seringkali dilakukan para idol Kpop. Sebagian besar dari mereka tidak menyadari perilaku demikian karena kurangnya edukasi mengenai sensitivitas terhadap kaum kulit hitam.

Tak bisa dipungkiri, komunitas orang kulit hitam kerap mendapat tindak rasisme dan diskriminasi di seluruh belahan dunia. Bagi orang-orang yang bukan berasal dari komunitas demikian akan menganggap hal yang dilakukan oleh Giselle aespa sebagai hal sepele. Namun perilaku sekecil apa pun yang menyeret budaya kulit hitam tetap akan menyinggung komunitas mereka.

Sama halnya yang dilakukan oleh Giselle aespa. Pengucapan kata ‘nigga’ sangat dilarang bagi mereka yang bukan berasal dari komunitas orang berkulit hitam. Sedangkan SZA dan Travis Scott selaku penyanyi lagu Love Galore bisa menggunakan kata demikian karena mereka memang merupakan orang berkulit hitam. Sedangkan Giselle merupakan orang Asia.

Sebelumnya, ada sejumlah artis SM Entertainment yang pernah terseret dalam kasus serupa. Hanya saja mereka tidak meminta maaf secara publik lewat postingan di Twitter. Terkadang, para penggemar menyinggung idol yang pernah melakukan cultural appropriation lewat acara-acara tertutup seperti video call fansign.

Keberanian Giselle aespa yang mengakui kesalahannya dan meminta maaf langsung di platform media sosial Twitter menjadi kali pertama dilakukan oleh artis SM Entertainment. Mengetahui hal ini, para penggemar aespa yang berasal dari komunitas kulit hitam merasa lebih lega.

Aku adalah orang berkulit hitam dan tidak tersinggung karena saya tahu kau tidak memiliki niat buruk di baliknya. Kau HANYA menyanyikan lagu itu dan semua orang mengambilnya di luar proporsi ... Bagaimanapun, terima kasih telah meminta maaf Giselle, meskipun saya merasa itu tidak diperlukan. Kami mencintaimu!,” tulis seorang penggemar aespa di Twitter.

Terima kasih atas permintaan maafmu yang sederhana. Aku menerima bahwa kau terjebak pada saat itu dan kau tidak memiliki niat buruk. Aku berharap semua orang bisa menerimanya tetapi beberapa orang hanya suka membenci atau bukan penggemarmu sejak awal jadi tolong abaikan mereka,” sahut seorang penggemar. 

Bukan tempat saya untuk menerima permintaan maafmu, tetapi saya senang karena kau angkat bicara,” timpal penggemar lain.

Sementara itu, Giselle aespa bersama Karina, Winter, dan Ningning masih disibukkan dengan aktivitas promosi lagu Savage di berbagai program musik mingguan. Terbaru, Giselle aespa meminta maaf atas kesalahannya mengucap kata hinaan rasis yang menyinggung komunitas orang berkulit hitam.

Baca Juga: Fakta Profil dan Biodata aespa, Lengkap Agama, Keluarga, Sekolah

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...