Kontroversi Olimpiade Beijing, Chungha Tegaskan Hanbok dari Korsel
ZIGI – Chungha menegaskan bahwa Hanbok adalah pakaian tradisional Korsel setelah kontroversi di Beijing Winter Olympic 2022. Dalam acara pembukaan seorang perempuan asal China mengenakan hanbok untuk mewakili etnis minoritas China.
Penampilannya membangkitkan kemarahan netizen Korea. Knetz menyebut ini adalah langkah China untuk mengambil budaya Korsel. Simak selengkapnya di sini.
Baca juga: Terjemahan Lirik Lagu Killing Me - Chungha, Tentang Gagal Move On
Chungha Tegaskan Hanbok Berasal dari Korea Selatan
Pada tanggal 9 Februari 2022, Chunga melakukan siaran langsung di VLIVE untuk menyapa para penggemarnya. Selama VLIVE, ia mengadakan sesi tanya jawab dan meluangkan waktu untuk berbicara dengan para penggemar yang menonton siaran. Salah satu sesi tentang Hanbok yang disebutkan Chungha menarik perhatian netizen.
Melansir dari Allkpop pada Jumat, 11 Februari 2022, ia mengatakan bahwa dalam pemotretan Seasons Greetings, dirinya secara khusus menggunakan Hanbok, baju tradisional Korea.
MNH Entertainment setidaknya membagikan 4 foto penyanyi Roller Coster dalam 4 jenis Hanbok dengan beragam warna. Pertama jebolan Produce 101 ini mengenakan hanbok bewarna putih, kemudian hanbok yang sudah dimodifikasi modern, lalu da warna hitam, dan terakhir adalah hanbok dengan kombinasi hitam dan ungu.
"Semuanya, ini Hanbok. Hanbok. Harap diingat baik-baik. Ini adalah pakaian tradisional kami (Korsel), Hanbok," katanya menekankan kepada penggemar internasionalnya bahwa Hanbok adalah pakaian tradisional Korea Selatan.
Sepertinya Chungha mengetahui kontroversi Hanbok baru-baru ini selama Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022.
Lebih lanjut, member I.O.I ini menyatakan keinginannya untuk menggunakan Hanbok dalam proyek selanjutnya. "Kupikir jika beruntung aku bisa mengenakannya di album terbaru," ucapnya lagi.
Berkat pernyataan tersebut, Chungha mendapat dukungan dari banyak netizen. Berikut beberapa komentar untuk sang idol,
"Penampilan dan vokal Chungha terus membaik! Dan sekarang ia ikut mempertahankan budayanya! Sangat bangga pada!" tulis salah satu netizen.
"Yah, setidaknya kita memiliki contoh yang jelas tentang seperti apa sebenarnya apropriasi budaya itu," kata yang lain.
Kontroversi Hanbok di Beijing Winter Olympic 2022
Seorang penampil pada upacara pembukaan Beijing Winter Olympic 2022 mendapat kecaman luas karena mengenakan hanbok, pakaian tradisional Korea pada 4 Februari 2022.
Melansir dari The Guardian, Kedutaan Besar China di Seoul membela keputusan menampilkan salah satu peserta yang mengenakan hanbok, menyebutnya sebagai perwakilan dari puluhan kelompok etnis di negara itu.
Kedutaan menggambarkan wanita itu sebagai anggota joseonjok, etnis minoritas China yang berakar dari masyarakat Korea. Juru bicara juga menyatakan China menghormati tradisi sejarah dan budaya Korea, dan meminta warga Korea Selatan untuk menghormati perasaan sentimental etnis minoritas China.
Namun penampilan permepuan tersebut memicu kemarahan di antara banyak orang Korea Selatan. Knetz mengecam dan menuding ini adalah upaya lain oleh China untuk mengklaim bagian dari budaya Korea, termasuk hidangan nasional kimchi sebagai milik China.
Terlepas dari kontroversi Hanbok, Chungha baru saja merayakan ulang tahun pada 9 Februari 2022 ke-26 tahun.
Baca juga: RM BTS Diserang Haters Usai Beri Dukungan untuk Atlet Korea
