Gmail akan Verifikasi Logo untuk Hindari Hacker
ZIGI – Marak aksi kejahatan di internet menggunakan teknik phishing dengan logo palsu. Teknik yang digunakan para penipu online ini bertujuan untuk mengambil data pribadi korban contohnya password Instagram hingga pin kartu kredit.
Untuk mengatasi hal tersebut, Google menambahkan sebuah fitur keamanan baru pada Gmail. Google menghadirkan logo merek yang diautentikasi di avatar profil, sehingga pengguna dengan mudah mengidentifikasi email dari perusahaan atau organisasi yang entitas bisnisnya telah diverifikasi.
Dilansir dari blog Google, bahwa Google akan meluncurkan fitur Brand Indicator for Message (BIMI) untuk Gmail, dalam beberapa minggu ke depan. Lantas bagaimana cara kerjanya? Yuk simak informasi selengkapnya!
Logo BIMI bantu autentikasi
Logo merek yang diautentikasi akan berfungsi seperti status profil perusahaan yang terverifikasi. Menurut Google, BIMI dirancang untuk mengautentikasi email dan memvalidasi kepemilikan logo perusahaan dengan menggunakan DMARC (Domain-based Message Authentication, Reporting, and Conformance).
DMARC merupakan standar untuk menyediakan autentikasi pengirim, yang memungkinkan sistem keamanan melakukan pemfilteran yang lebih baik. Dengan memisahkan pesan yang sah dari pesan yang berpotensi palsu dan memvalidasi kepemilikan logo perusahaan, sehingga pesan yang dikirimkan lebih aman.
Untuk validasi logo, BIMI memulai dengan mendukung validasi logo merek dagang, karena merek dagang sering menjadi target umum dalam peniruan identitas. Organisasi atau perusahaan yang ingin memanfaatkan BIMI, harus memastikan bahwa mereka telah terdaftar sebelum DMARC dan logo merek mereka telah divalidasi dengan Verified Mark Certificate (VMC).
Saat ini Entrust dan DigiCert mendukung BIMI sebagai Otoritas Sertifikasi. Namun, Google mengatakan bahwa lingkaran tersebut akan diperluas dalam waktu dekat untuk meningkatkan tindakan keamanan pada Gmail.
Apa yang harus dilakukan pengguna Gmail?
Pada penerapan protokol keamanan baru yang diterapkan pada Gmail, pengguna tidak perlu mengotak-atik pengaturan privasi atau keamanan apapun untuk melihat logo merek terverifikasi ini. Perubahan tersebut akan ditangani oleh Google dan merek perusahaan yang bertujuan untuk menampilkan logo perusahaan terkait pada email.
Pengguna akan segera melihat logo perusahaan setelah dukungan BIMI diluncurkan dalam beberapa minggu mendatang. Sejauh ini belum ada tanggal resmi, kapan fitur ini akan diluncurkan Gmail.