Desain Ulang dan Font Baru Twitter Bikin Pengguna Bingung

Image title
12 Agustus 2021, 12:12
Twitter
pexels.com
Twitter

ZIGI – Twitter terus berupaya untuk melakukan pembaruan dan kali ini adalah font baru yang membuat banyak penggunanya merasa bingung. Pengumuman perubahan tersebut disampaikan melalui akun resmi mereka @TwitterDesign tengah malam tadi waktu Indonesia bagian barat.

“Perhatikan sesuatu yang berbeda? Hari ini, kami merilis beberapa perubahan pada tampilan Twitter di web dan di ponsel Anda. Meskipun mungkin terasa aneh pada awalnya, pembaruan ini membuat kami lebih mudah diakses, unik, dan fokus pada Anda dan apa yang Anda bicarakan,” tulis Twitter dalam keterangan resminya dikutip Zigi.id, Kamis, 12 Agustus 2021.

Lantas, apa alasan Twitter membuat desain ulang dan font baru tersebut? Yuk, simak informasi selengkapnya baca artikel ini sampai selesai!

Font Baru Bikin Bingung Pengguna

image
Photo : Twitter.com

Melansir dari laman CNET, Twitter telah meluncurkan desain baru yang menyertakan font baru, yang disebut dengan istilah Chirp, lengkap dengan warna kontras yang lebih tinggi. Salah seorang juru bicara Twitter mengungkapkan, font baru tersebut sudah diuji terlebih dahulu dan dinilai bakal disambut dengan baik oleh pengguna.

“Kami menguji font dan menemukan bahwa meskipun orang membutuhkan sedikit waktu untuk terbiasa, secara keseluruhan mereka menyukai perubahannya. Kami mendengarkan umpan balik tentang font dan akan terus meningkatkannya," kata jubir Twitter dikutip Zigi.id dari CNET, Kamis, 12 Agustus 2021.

Derrit DeRouen dari Twitter kemudian menjelaskan kepada pengguna dalam sebuah utas tentang alasan mengapa perusahaan tersebut merasa perlu mengembangkan jenis hurufnya sendiri. Rencana penggunaan font Chirp ini sudah direncanakan sejak bulan Januari 2021 kemarin.

Ia mengatakan, untuk penggunaan sehari-hari, font harus tajam dan terbaca (dengan kepadatan yang baik), namun tetap dengan kepribadian dan ciri khas ala Twitter. Pasalnya, Twitter sebelumnya menggunakan jenis font karya orang lain misalnya SF Pro, Roboto, hingga Helvetica Neue.

Sayangnya, pembaruan tersebut tidak sepenuhnya disambut dengan baik oleh pengguna guys. Sebaliknya, banyak pengguna yang kurang suka dengan font baru Twitter dan lebih nyaman dengan versi yang lama.

"TOLONG TOLONG TOLONG biarkan kami mengubah font kembali. Sangat sulit bagi saya untuk membacanya, dan secara fisik menyakitkan untuk melihatnya," kata warganet pemilik akun @belleeeey_.

"Font Twitter baru telah menyembuhkan kecanduan saya pada aplikasi burung ini karena saya sebenarnya tidak dapat menggulir tanpa pusing sekarang," kicau pengguna lainnya.

Saat artikel ini dibuat, font baru Twitter bahkan menjadi trending topik di Indonesia di mana terpantau banyak yang merasa aneh dengan pembaruan ini. Kebanyakan warganet merasa menyesal telah meng-update Twitter mereka karena font yang lama dinilai lebih nyaman.

Desain Ulang Twitter

image
Photo : Twitter.com

Tidak hanya font baru yang dibuat Twitter, perusahaan juga membuat perubahan lain yang melibatkan skema warna situs. Ikon tombol Follow, saat ini berwarna hitam dalam mode biasa, atau putih dalam mode gelap, sedangkan sebelumnya, pengguna dapat memilih dari berbagai warna yang beragam.

"Tombol baru kami juga sangat kontras. Sekarang tindakan paling penting yang dapat Anda ambil menonjol. Ya, tombol ‘ikuti’ terlihat berbeda, tetapi tombol itu akan membantu Anda melihat tindakan apa yang telah Anda lakukan secara sekilas," urai Twitter.

Twitter menegaskan, desain baru mereka dilakukan untuk lebih menarik perhatian pada foto dan video yang pengguna buat dan bagikan. Saat ini, Twitter berjanji akan segera meluncurkan warna baru dalam waktu dekat, meskipun tidak jelas apa artinya.

Namun, bagi para pengguna layanan berbayar Twitter Blue, saat ini sudah dapat mengubah warna aplikasi dan mengubah warna ikon aplikasi. Sayangnya untuk saat ini, layanan tersebut baru tersedia untuk iOS di Kanada dan Australia.

Cek juga data ini

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...