Kriminalisasi Jadi Upaya Perusahaan Menghindari Kasus Pajak

Image title
Oleh
12 Juni 2014, 16:57
Hindari Pajak Indonesia, Lari ke Negara Tax Haven.jpg
Arief Kamaludin|KATADATA
KATADATA | Arief Kamaludin

KATADATA ? Peneliti Indonesia Corruption watch (ICW) Emerson Yunto menganggap penetapan tujuh orang pegawai Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Sumatera Barat dan Jambi sebagai tersangka oleh Kepolisian Daerah Jambi, merupakan upaya perusahaan agar terlepas dari kasus pajak. Dengan mempidanakan petugas pajak yang akan memeriksa suatu perusahaan, maka kasus pajak perusahaan tersebut tidak akan terungkap.

PT Niaga Guna Kencana, perusahaan properti di Jambi milik pengusaha bernama Djoni, melaporkan petugas pajak yang sedang memeriksa perusahaan tersebut kepada Kepolisian. Petugas pajak itu dituduh melakukan pemalsuan surat, penggelapan, perbuatan tidak menyenangkan, dan kejahatan jabatan. (baca: Periksa Pengusaha, Kakanwil Pajak Jambi Dijadikan Tersangka).

Advertisement

Menurut Emerson, penyidikan yang dilakukan petugas pajak bersifat khusus dan dilindungi oleh payung hukum, yaitu Undang-Undang Ketentuan Umum dan Tata Cata Perpajakan (KUP) serta dua Peraturan Menteri Keuangan. Jadi seharusnya tidak bisa dipidanakan jika petugas pajak tersebut benar. (baca: Polda Jambi Dinilai Kriminalisasi Aparat Pajak)

Pidana bisa saja dijatuhkan kepada petugas pajak, jika melakukan tindak pidana, seperti pemerasan atau memainkan pajak. Namun, jika petugas pajak tersebut baru melakukan bukti permulaan, kemudian dipidanakan, maka ada kemungkinan perusahaan tersebut sengaja berbuat agar bisa menutupi dan terlepas dari permainan pajak yang dilakukan.

Hal ini, kata Emerson, merupakan salah satu penghambat kenapa masalah pajak selama ini tidak bisa tuntas. ?Kasus di Jambi ini sudah konkrit menunjukan hal ini. Ini upaya penghindaran wajib pajak dari kasus. Kalau sudah dikriminalisasi, kasus pajak itu akan berhenti,? ujar Emerson saat ditemui tim Katadata, Selasa (10/6).

Halaman:
Reporter: Safrezi Fitra
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement