Arus Investasi ke Indonesia Meningkat 20 Persen
Kendati adanya perlambatan pertumbuhan ekonomi, arus gabungan investasi langsung asing (FDI) ke Asia Timur dan Tenggara pada tahun 2014 mengalami peningkatan 10 persen hingga mencapai rekor bersejarah 381 miliar dolar.
Data ini tercantum dalam World investment Report 2015 terbitan Konferensi Perdagangan dan Pembangunan PBB (UNCTAD). Secara sub-wilayah, arus masuk FDI ke Asia Timur tumbuh 12 persen ke angka 248 miliar dolar, sementara Asia Tenggara memperoleh peningkatan 5% hingga 133 miliar dolar.
Sementara itu arus masuk FDI ke Indonesia meningkat 20 persen hingga 23 miliar dolar berkat naiknya investasi ekuitas secara signifikan. Demikian diungkapkan Laporan PBB World Investment Report 2015 di Jakarta, Rabu (24/6).
Investasi tumbuh, namun ekonomi menurun. Direktur Pemberdayaan Usaha Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Pratito Soeharyo mengaku kurang memahami apa permasalahannya.
Namun, dia mengatakan terdapat pengaruh cukup besar antara investasi dengan pertumbuhan ekonomi. Dengan pertumbuhan investasi tersebut, BKPM tetap berpatok pada target pertumbuhan ekonomi pemerintah 5,1% untuk tahun ini.