Mencermati 5 Bidang-bidang Manajemen dan Prosesnya
Manajemen merupakan proses mengelola suatu perusahaan yang dijalankan oleh sekelompok orang. Dapat disimpulkan bahwa manajemen adalah segala sesuatu yang dilakukan untuk mengatur dan mengelola berbagai sumber daya, dalam rangka mencapai tujuan yang diinginkan secara efektif dan efisien.
Manajemen adalah istilah yang berkaitan dengan organisasi, perusahaan atau badan usaha. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti manajemen adalah penggunaan sumber daya efektif untuk mencapai sasaran.
Kata manajemen diambil dari kata management dalam Bahasa Inggris, yaitu turunan dari kata "to manage" yang artinya mengurus tata laksana atau ketatalaksanaan. Sedangkan orang yang mengaturnya disebut manajer.
Bidang-bidang Manajemen
Dikutip dari laman ppmschool.ac.id, dalam manajemen terdapat bidang-bidang manajemen yang merupakan suatu kesatuan yang dibutuhkan oleh organisasi, sehingga masing-masing saling terkait dan bergantung satu sama lain.
Keberhasilan manajemen ditentukan oleh bidang-bidang manajemennya. Artinya keberhasilan organisasi berasal dari salah satu atau semua bidang-bidang manajemen.Berikut bidang-bidang manajemen dan penjelasannya.
1. Bidang Manajemen Sumber Daya Manusia
Bidang manajemen sumber daya manusia adalah mengatur hal-hal yang berkaitan dengan sumber daya manusia. Contohnya di dalam perusahaan, manajemen perlu memperhatikan bagaimana karyawan perusahaan bekerja.
Bidang-bidang manajemen SDM mengatur tentang cara yang perlu dilakukan untuk membuat tenaga kerja dapat bekerja secara maksimal dan sesuai dengan tujuan yang ingin ditetapkan. Oleh sebab itu, kegiatan dari manajemen SDM berkaitan dengan pemberian gaji, pencarian karyawan atau perekrutan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan, sampai dengan pengembangan karyawan.
Contohnya melakukan mutasi, mengadakan pelatihan dan sertifikasi untuk karyawan, dan masih banyak lagi. Selain itu, bidang-bidang manajemen juga menyangkut hal-hal tentang pemenuhan hak karyawan.
Misalnya seperti memberikan suasana yang nyaman di kantor untuk meningkatkan kinerja, memberikan peraturan tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja, menyiapkan kotak P3K untuk kebutuhan kesehatan, dan lain sebagainya.
2. Bidang Manajemen Keuangan
Bidang manajemen keuangan membahas tentang cara atau pengelolaan keuangan yang benar. Setiap perusahaan membutuhkan pengelola keuangan agar bisnis dapat berjalan dengan baik.
Diperlukan adanya manajer keuangan yang mengurus perusahaan agar keuangan mereka tidak memburuk. Manajemen keuangan sangat penting dan banyak dicari oleh dunia kerja.
Perhitungan cash flow atau aliran dana yang masuk dan keluar juga diperlukan untuk semua bisnis. Bidang manajemen ini berfungsi untuk mendapatkan penghasilan lebih baik.
Kemudian, memperhatikan berapa pengeluaran tiap bulannya. Dengan mengetahuinya, manajer keuangan bisa merencanakan pengeluaran secara tepat dengan memilih alternatif yang lebih murah untuk biaya modalnya.
Contoh lainnya yaitu menghitung biaya pendapatan yang diterima perusahaan apakah sudah untung atau tidak. Kemudian, meningkatkan hasil pendapatan dengan berbagai strategi dan kebijakan sehingga keuntungan selalu bertambah.
Hasil dari perhitungan tersebut yaitu dilakukan dengan membuat laporan keuangan yang diberikan kepada pemangku kebijakan di perusahaan tersebut.
3. Bidang Manajemen Operasional
Bidang-bidang manajemen yang tidak kalah penting yaitu berkaitan dengan pengoperasian yang ada di perusahaan. Operasional sendiri adalah kegiatan terkait dengan proses produksi, bahan baku, alat yang digunakan, serta metode produksi yang dipakai.
Bidang manajemen operasional adalah pekerjaan yang krusial yang bisa mempengaruhi jalannya perusahaan. Produksi merupakan hal yang riskan dan memerlukan cara yang efektif untuk membuat suatu barang.
Hal ini dikarenakan produksi barang memerlukan biaya modal jadi perlu diperhatikan. Jangan sampai biaya produksi melebihi harga jualnya. Seorang manajer operasional akan memikirkan bagaimana cara proses produksi yang terstruktur untuk menghasilkan barang dengan cepat.
Perlu juga memikirkan tentang barang atau jasa apa yang dibuat, proses penyimpanan, sampai ke proses pendistribusiannya. Selain itu, seorang manajer operasional juga perlu memikirkan maintenance alat agar bisa dipakai dalam jangka waktu yang lama.
4. Bidang Manajemen Pemasaran
Selanjutnya, adalah bidang-bidang manajemen pemasaran yang berkaitan dengan aktivitas memperkenalkan produknya kepada target konsumen. Manajemen pemasaran adalah manajemen yang berkaitan dengan kegiatan promosi dan penjualan sehingga meningkatkan penghasilan.
Kegiatannya adalah sebagai berikut:
- Melakukan riset pasar terkait dengan kebutuhan konsumen serta promosi apa yang menarik.
- Melakukan perencanaan pemasaran mulai dari target, metode, sampai segmen pasar.
- Melakukan analisis. Contohnya menerapkan metode SWOT yang berguna untuk melihat keunggulan dan kelemahan perusahaan serta mencari peluang dan ancamannya.
- Merencanakan promosi yang efektif melalui berbagai media.
5. Manajemen Administrasi
Bidang manajemen yang terakhir adalah manajemen administrasi. Bidang ini banyak dicari oleh perusahaan. Nama lainnya adalah manajemen akuntansi. Kegiatannya berkaitan dengan mengumpulkan, mencatat, menganalisis, sampai dengan membuat laporan.
Proses Manajemen
Selain bidang-bidang manajemen di atas, Sentot Imam Wahjono, dkk dalam buku Pengantar Manajemen (2019) menuebutkan proses manajemen dalam perusahaan tidak kalah penting. Proses manajemen memuat serangkaian tindakan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang dipimpin manajer, agar bisa meraih tujuan perusahaan. Banyak bisnis perusahaan gagal, karena tidak bisa menerapkan proses manajemen dengan benar.
Ada empat proses manajemen dalam perusahaan, yaitu, merencanakan (planning), mengorganisasi (organizing), memimpin (actuating, leading), dan mengendalikan (controlling).
1. Perencanaan
Perencanaan dilakukan oleh manajer. Proses manajemen ini mencakup upaya memikirkan rencana untuk mencapai tujuan perusahaan. Manajer akan membuat rencana dengan berbagai metode serta tindakan. Dalam perencanaan tersebut, manajer harus memikirkan strategi dan taktik yang akurat.
2. Mengorganisasi
Mengorganisasi adalah proses pengaturan serta pengalokasian tugas dan wewenang, dilakukan oleh manajer kepada karyawan atau anggota perusahaan.
Manajer akan mengatur tugas dan wewenang para karyawan, sehingga mereka dapat mencapai tujuan perusahaan. Tanpa pengorganisasian yang baik, perusahaan tidak akan beroperasi secara maksimal atau kalah dari pesaing. Pengorganisasian bertujuan memastikan perusahaan tetap berfungsi secara efektif dalam kegiatan sehari-hari.
3. Memimpin
Memimpin adalah proses pengarahan dan pemberian motivasi kepada karyawan untuk melaksanakan tugas yang diberikan manajer. Dalam hal ini, manajer akan memandu dan memberi motivasi kepada karyawan atau anggota perusahaan agar melaksanakan tugasnya, demi mencapai tujuan perusahaan.
4. Mengendalikan
Mengendalikan atau controlling adalah upaya manajer untuk memeriksa serta memastikan bahwa semua aktivitas dan tugas yang diberikannya berjalan sesuai rencana. Pada dasarnya, proses controlling bertujuan untuk memastikan bahwa ketiga fungsi lainnya berjalan tepat dan sesuai rencana, sehingga perusahaan benar-benar mencapai tujuannya.