Memahami Pengertian, Ciri-ciri, dan Jenis Akar Tunggang
Akar merupakan salah satu bagian tumbuhan yang terletak di ujung tumbuhan dan tertanam di dalam tanah. Akar juga memilki peran penting bagi kelangsugan tumbuhan.
Beberapa fungsi yang dimilki akar antara lain untuk menyerap air dan garam-garam mineral dari dalam tanah, menunjang dan memperkokoh berdirinya tumbuhan di tempat hidupnya, serta berfungsi sebagai tempat penyimpanan
Berdasarkan bentuknya, akar dibagi menjadi dua jenis yaitu akar serabut dan akar tunggang. Pada artikel ini, akan dibahas lebih mendalam mengenai akar tunggang mulai dari definisi, fungsi, ciri-ciri, contoh, hingga perbedaanya dengan akar serabut. Berikut informasinya di bawah ini.
Pengertian Akar Tunggang
Dikutip dari buku Sengon dan Jabon Kayu Super Cepat (2012) oleh Agus Sumarno dan Tim Redaksi Ketikbuku, akar tunggang adalah akar yang terdiri dari satu akar besar.
Akar tersebut merupakan kelanjutan dari pangkal cabang. Sementara akar lainnya menjadi cabang akar utama. Akar tunggang biasanya dimiliki tanaman berkeping dua atau dikotil.
Fungsi Akar Tunggang
Seperti akar lain pada umumnya, akar tunggang juga memiliki fungsi penting bagi tumbuhan. Berikut ini beberapa fungsinya yang perlu diketahui
- Memperkokoh tumbuhan agar bisa berdiri dengan kuat dna tidak mudah terlepas dari tanah.
- Dapat berperan sebagai alat respirasi bagi beberapa tumbuhan
- Mampu menyerap air dan zara ara dengan lebih optimal serta mengangkut air ke seluruh bagian tumbuhan
- Sebagai tempat untuk menyimpan cadangan makanan
Ciri-ciri Akar Tunggang
Pada umumnya, akar tunggang memiliki ciri yaitu berukuran besar, panjang serta terdapat pada tumbuhan dikotil maupun tumbuhan biji terbuka.
Tidak hanya itu, akar tunggang juga memiliki karakteristik lain yang penting untuk diketahui. Berikut ini ciri cirinya
- Memiliki akar utama sebagai pusat
- Memiliki akar yang besar, panjang, dan kuat
- Memiliki akar samping yang biasa disebut dengan akar lateral
- Umumnya memiliki daun yang menyirip atau sejajar
- Bukan berasal dan berkembang dari batang tumbuhan
- Akar tunggang umumnya menembus jauh ke bawah permukaan tanah
- Tidak hanya pada tumbuhan dikotil, akar tunggang juga terdapat pada tumbuhan gymnospermae.
- Tidak ditemukan pada rumput
- Tidak memiliki jaringan yang berguna untuk menahan partikel pada permukaan tanah.
- Mampu menyimpan cadangan makanan pada kondisi tertentu.
- Mampu mencapai keberadan air yang dalam
Jenis Akar Tunggang
Akar tunggang memiliki beberapa jenis yang berbeda pada beberapa tumbuhan. Berikut ini dua jenis akar tunggang yang perlu diketahui.
1. Akar Tunggang Sedikit
Jenis akar ini terbagi menjadi tiga jenis yaitu
Napiformis
Jenis akar ini memiliki bentuk seperti gasing. Ciri cirinya yaitu pangkal akar berbentuk bulat yang membuatnya unik jika dibandingkan dengan bentuk pangkal akar pada umumnya.
Akar napiformis memiliki cabang-cabang yang menyerupai akar serabut. Selain itu, ujung akarnya memiliki bentuk yang runcing dan menyempit.
Contoh tanaman yang memiliki akar seperti ini adalah bengkuang
Fusiformis
Merupakan jenis akar yang berbentuk seperti tombak. Bagian pangkal tombaknya memiliki ukuran yang besar dan akarnya memiliki serabut.
Salah satu contoh tumbuhan yang memiliki akar jenis ini adalah lobak.