Pengertian Pelaku Ekonomi dan Contoh Kegiatannya
Ilmu ekonomi berperan penting untuk kebutuhan hidup manusia, di mana dalam menjalankan kegiatan, terdapat pelaku ekonomi yang bergerak di bidangnya.
Dalam suatu negara, pelaku ekonomi menggerakkan roda perekonomian untuk mencapai kebutuhan. Berikut pengertian pelaku ekonomi dan contoh kegiatannya.
Pengertian Pelaku Ekonomi
Pelaku ekonomi adalah individu atau badan yang melakukan kegiatan ekonomi. Dapat dikatakan pelaku ekonomi adalah subjek untuk menjalankan produksi, konsumsi, dan distribusi.
Berdasarkan Cambridge Dictionary, pelaku ekonomi artinya individu, perusahaan, maupun organisasi yang berpengaruh terhadap motif ekonomi. Contoh kegiatan ekonomi yaitu membeli, menjual, dan investasi.
Kegiatan ekonomi terdiri dari produksi, distribusi, dan konsumsi. Sedangkan pelaku ekonomi disebut produsen, distributor, dan konsumen. Berikut perbedaan antara produsen, distributor, dan konsumen.
1. Produsen
Produsen adalah lembaga atau orang yang menambah nilai guna suatu barang. Para pelaku kegiatan ekonomi bertujuan memenuhi kebutuhan masyarakat dan mencari keuntungan.
2. Distributor
Pengertian distributor adalah orang atau lembaga untuk menyalurkan barang dari produsen. Kemudian barang disalurkan pada konsumen yang bertujuan meraih keuntungan.
3. Konsumen
Konsumen adalah lembaga atau orang yang melakukan kegiatan untuk mengurangi nilai guna barang dan jasa. Tujuan kegiatan ekonomi untuk konsumen adalah memanfaatkan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan.
Berdasarkan tiga sektor tersebut, terdapat berbagai macam pelaku ekonomi. Contoh pelaku ekonomi adalah rumah tangga, masyarakat, sektor perusahaan, sektor pemerintah negara, dan koperasi.
Jenis-jenis Pelaku Ekonomi
Berdasarkan jenisnya ada tiga pelaku ekonomi terbagi menjadi rumah tangga, perusahaan, dan pemerintah. Ketiga pelaku ekonomi berperan dalam proses distribusi, konsumen, dan produsen. Berikut jenis pembagian pelaku ekonomi.
1. Rumah Tangga Keluarga
Rumah tangga keluarga adalah satuan unit terkecil dalam masyarakat. Rumah tangga terdiri dari orang tua (ayah ibu) dan anak. Kegiatan ekonomi rumah tangga sebagai konsumen untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga. Contoh kegiatan ekonomi rumah tangga yaitu membeli bahan makanan, membeli perlengkapan kebutuhan, dan memenuhi kebutuhan anggota keluarga. Orang tua berperan menyekolahkan anak-anaknya untuk mempelajari keterampilan dan kemampuan di masa depan.
2. Masyarakat
Masyarakat adalah kumpulan dari beberapa keluarga yang melakukan kegiatan ekonomi. Tidak hanya mengkonsumsi barang, tetapi juga distribusi dan produksi yang menghasilkan barang baru dan daur ulang. Kegiatan ekonomi masyarakat dapat dijadikan profesi dalam kegiatan sehari-hari. Dalam pelaku ekonomi, masyarakat bisa menjadi konsumen, distributor, dan produsen suatu barang.
3. Perusahaan
Perusahaan termasuk pelaku produksi karena menghasilkan atau menambah nilai guna barang atau jasa. Sebagai produsen, perusahaan melakukan kegiatan konsumsi yang membutuhkan alat perlengkapan, kantor, pakaian, alat tulis, alat komunikasi, dan jasa konsumsi. Kegiatan konsumsi perusahaan diatur oleh rumah tangga perusahaan.
Peran dan fungsi perusahaan sebagai produsen:
- Menyediakan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen
- Menampung tenaga kerja dan meningkatkan kehidupan perekonomian.
- Membangun perekonomian nasional
- Mitra pemerintah
- Mengembangkan inovasi dan kreativitas
4. Koperasi
Koperasi adalah badan usaha berbadan hukum yang kegiatannya berprinsip sebagai gerakan ekonomi rakyat, berdasarkan asas kekeluargaan. Contoh koperasi desa, simpan pinjam, dan produksi. Sebagai produsen, koperasi menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan anggota.
5. Rumah Tangga Pemerintah/Negara
Pemerintah adalah pelaksana penyelenggara kehidupan negara dalam kegiatan ekonomi. Pemerintah melakukan produksi, distribusi, dan konsumsi. Kegiatan ekonomi berdasarkan persetujuan DPR melalui Rencana Anggaran dan Belanja Negara (RAPBN).
Contoh Kegiatan Ekonomi
Kegiatan ekonomi adalah suatu kegiatan yang dilakukan manusia untuk mendapatkan barang atau jasa. Secara umum kegiatan ekonomi terdiri dari produksi, distribusi, dan konsumsi. Tujuan kegiatan ekonomi ini untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Contoh kegiatan ekonomi mulai dari ibu rumah tangga yang membeli sayur untuk bahan makanan. Produsen menghasilkan pupuk untuk kegiatan pertanian sebagai bahan makanan. Terdapat penarikan pajak yang dilakukan pemerintah untuk distribusi produk impor. Berikut contoh kegiatan ekonomi terdiri dari produsen, distributor, dan konsumen.
1. Kegiatan Produksi
Tujuan kegiatan produksi untuk mendapatkan keuntungan dari barang dan jasa yang dihasilkan. Perusahaan pembuat roti menghasilkan berbagai produk roti untuk memenuhi permintaan pasar. contoh lain petani menghasilkan padi untuk dijual pada konsumen.
2. Contoh Distribusi
Tujuan kegiatan distribusi untuk memasarkan produksi diterima oleh konsumen. Distribusi merupakan pihak penjual atau pedagang beras. Contoh distribusi yaitu agen surat kabar, agen penyalur bahan mentah, dan distributor beras.
Contoh aktivitas kegiatan distribusi yaitu:
- Pembelian dari produsen
- Pengangkutan barang
- Penjualan ke pedagang pasir
- Penyimpanan di gudang
- Penyaluran barang
3. Konsumsi
Kegiatan konsumsi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Contoh konsumsi yaitu membeli makanan, minuman, perlengkapan pakaian di toko, dan membeli gawai. Pelaku kegiatan konsumsi antara lain rumah tangga, pemerintah, perusahaan, dan industri.
