Profil Jesse Choi, Suami Maudy Ayunda yang Jadi Petinggi Modal Ventura
Pada Minggu (22/5), artis sekaligus Juru Bicara Presidensi Indonesia pada KTT-G20 Maudy Ayunda resmi menikah dengan Jesse Choi. Pria asal Korea Selatan ini, diketahui merupakan sahabat Maudy kala menempuh pendidikan pasca-sarjana di Graduate School of Business (GSB), Universitas Stanford.
Dari profil LinkedIn-nya, diketahui Jessie Choi saat ini menjabat sebagai Entrepreneur-in-Residence (EIR) di AC Ventures. Ini merupakan posisi di perusahaan modal ventura. Biasanya EIR adalah eksekutif yang bersedia didukung secara finansial oleh perusahaan. Seringkali, EIR berada di antara tugas menjalankan perusahaan atau seseorang yang baru saja keluar dari salah satu perusahaan portofolio perusahaan.
Pria yang sebelumnya berdomisili di Amerika Serikat (AS) ini, mengawali karier di Bain & Company sebagai Senior Associate Consultant pada 2013 hingga 2016. Kemudian, ia juga menduduki posisi di bagian Marketing di Thumbtack pada 2016. Namun, posisi ini ia pegang kurang dari setahun.
Sejak 2016 hingga 2019, Jessie bekerja sebagai Private Equity Investor di Bain Capital. Kariernya kemudian berlanjut menjadi Venture Investor di Playground Global, yang ia jalani selama empat bulan, sejak Juni hingga September 2020.
Kemudian, ia juga berperan sebagai investor The 21 Fund, yang merupakan seed funding yang berinvestasi pada ide-ide bisnis yang disampaikan mahasiswa GSB Universitas Stanford.
Mengutip medium.com, ia menuliskan tentang pertemuannya dengan Maudy saat keduanya berkuliah di GSB, Universitas Stanford. Ia menyebutkan, bahwa pada hari pertama berkuliah di GSB, ia bertemu dengan gadis asal Indonesia yang luar biasa.
Jesse memandang, gadis yang ia temui tersebut memiliki hati yang besar untuk negaranya. Ia menyebut, pertemuan keduanya, yang berlanjut menjadi hubungan yang serius, membuatnya berpikir lebih "global".
"Sejak pertemuan tersebut, kami semakin akrab, dan mulai berkencan cukup awal. Setelah menjalani kesibukan studi, adanya pandemi Covid-19 dan keadaan pribadi bersama, kami merasa tak terpisahkan. Saya sangat diberkati untuk memiliki dia dalam hidup saya, kita serupa namun berbeda dalam semua hal yang benar," kata Jessie, dikutip dari medium.com.
Ketika lulus GSB, keduanya lalu mendiskusikan mengenai kehidupan dalam jangka panjang, terutama tempat tinggal, karena keduanya sudah memutuskan untuk serius menjalani hubungan.
Ia bercerita, bahwa keduanya telah sampai pada momen yang menentukan karakter dalam hidup. Terkait seberapa penting keduanya untuk berada di tempat yang sama, dan apa saja yang akan dilakukan untuk mewujudkannya.
Keduanya percaya bahwa bagaimana pasangan bersatu dan bekerja sebagai satu unit selama masa turbulensi yang membuktikan komitmen yang sebenarnya. Ia pun akhirnya pindah ke Indonesia pada November 2021.
"Jadi kami memutuskan, bahwa kebersamaan adalah hal yang tidak bisa dinegosiasikan," ujarnya.
