Prabowo Silaturahmi ke Kediaman Jokowi dan Bicara Empat Mata
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersilaturahmi ke kediaman Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Surakarta, Jawa Tengah pada Hari Raya Idul Fitri Sabtu (22/4). Mengutip Antara, Prabowo datang ditemani putranya, Didit Hediprasetyo. Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani juga ikut mendampingi Prabowo.
Ketua Umum Partai Gerindra itu tiba di kediaman Kepala Negara sekitar pukul 12.00 WIB dan langsung disambut Presiden, Ibu Negara Iriana, dan keluarganya. Terlihat turut hadir Gibran Rakabuming Raka serta Kaesang Pangarep dan istri.
Ada tiga foto yang diperoleh dari Biro Pers Sekretariat Presiden terkait pertemuan ini. Pertama, tampak Prabowo dan Didit bersilaturahmi dengan Jokowi dan keluarga. Kemudian ada foto Jokowi berincang empat mata dengan Prabowo. Kemudian, tampak Jokowi didampingi dua putranya bersiap untuk makan siang bersama rombongan Prabowo.
Dikabarkan kedua petinggi berbincang empat mata setelah silaturahmi dan sebelum menyantap makan siang. Pagi tadi, Jokowi memang menyatakan akan bertemu dengan Menteri Pertahanan pada wartawan usai Sholat Idul Fitri di Masjid Sheikh Zayed Solo,.
Adapun, usai bertemu dengan Jokowi, Prabowo akan bertolak ke kediaman Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf setelah bersilaturahmi di kediaman Jokowi. Ia adalah salah satu ulama besar Surakarta yang menjabat sebagai Pengurus Besar Nahdlatul Ulama periode 2022-2027.
Terkait pertemuan antara Jokowi dengan Prabowo ini, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa Presiden telah berkomunikasi dengan partai mengenai pertemuannya dengan para menteri, termasuk dengan Menteri Pertahanan. Ia memastikan, bahwa semuanya telah dikoordinasikan dengan baik.
“Hari ini Ibu (Megawati) fokus pada keluarga dan sahabat-sahabat beliau. Maka, Presiden Jokowi lah yang kemudian hari ini bertemu dengan para pimpinan partai dan para menteri beliau di Solo, dan itu sudah dikomunikasikan kemarin saat sebelum Bapak Jokowi dengan Pak Ganjar Pranowo terbang ke Solo,” kata Hasto, dikutip dari Antara.
Ketika disinggung mengenai Jokowi yang menyebut sejumlah nama tokoh politik yang berpotensi mendampingi bakal calon presiden yang diusung PDIP Ganjar Pranowo, Hasto mengatakan bahwa hal tersebut merupakan bagian dari komunikasi yang dijalankan.
“Itu semua dari Pak Jokowi ketika menyampaikan berbagai opsi yang ada. Itu bagian dari proses komunikasi yang dijalankan,” ujarnya.
