Rupiah Melemah di Tengah Penantian Hasil Rapat The Fed

Agatha Olivia Victoria
19 Mei 2021, 10:26
rupiah, rupiah melemah, the fed
ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/foc.
Ilustrasi. Rupiah pagi ini dibuka melemah 0,16% ke level Rp 14.295 per dolar AS.

Nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,16% ke level Rp 14.295 per dolar AS pada perdagangan di pasar spot pagi ini, Rabu (19/5). Rupiah kian loyo ke Rp 14.314 per dolar AS hingga pukul 10.20 WIB di tengah penantian notulen rapat kebijakan Bank Sentral AS, The Federal Reserve. 

Analis Pasar Uang Ariston Tjendra mengatakan, pelaku pasar menantikan notulen rapat kebijakan moneter AS yang akan dirilis dini hari nanti. "Pasar masih ingin mengonfirmasi sikap bank sentral terhadap kenaikan laju inflasi di AS saat ini, apakah ada sinyal pengetatan moneter atau tidak," ujar Ariston kepada Katadata.co.id, Rabu (19/5).

Data inflasi AS pekan lalu tercatat naik 4,2% atau lebih tinggi dari perkiraan pasar. Namun, indeks dolar AS masih cenderung melemah belakangan ini.

Saat berita ini ditulis, indeks dolar AS berada di level yang cukup rendah yakni 89.82. Namun, mayoritas mata uang utama, seperti pound Inggris, dolar Australia, dolar Kanada, dan franc Swiss melemah jika dibandingkan mata uang Negeri Paman Sam . Hanya euro yang perkasa.

Menurut Ariston, pasar masih menganggap Fed tidak akan mengubah kebijakan pelonggaran moneternya dalam waktu dekat karena data tenaga kerja AS yang belum menunjukkan pemulihan seperti sebelum pandemi. Hal ini mungkin bisa menahan pelemahan rupiah.

Ariston mengatakan, pelaku pasar pada pagi ini menghindari aset berisiko, terlihat dari pelemahan indeks saham Asia, yang mengekor pelemahan indeks saham AS kemarin. "Potensi pelemahan rupiah ke area Rp 14.300, dengan potensi support di kisaran Rp 14.250 per dolar AS," katanya.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...