PMI Manufaktur Turun Pada Juni Dibayangi Lonjakan Kasus Covid-19

Agatha Olivia Victoria
1 Juli 2021, 14:45
PMI manufaktur, PMI manufaktur turun, manufaktur, kinerja industri pengolahan, lonjakan kasus Covid-19
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/aww.
Ilustrasi. Perlambatan terjadi pada aktivitas bisnis, termasuk pada output dan pesanan baru dari eskpor akibat melonjaknya kasus Covid-19.

Purchasing Managers Index (PMI) Manufaktur Indonesia turun dari 55,2 pada Mei 2021 menjadi 53,3 pada Juni 2021. Perlambatan terjadi pada aktivitas bisnis, termasuk pada output dan pesanan baru dari eskpor akibat melonjaknya kasus Covid-19

Meski menurun, angka PMI Manufaktur Indonesia Juni 2021 masih berada di zona ekspansif  selama delapan bukan berturut-turut. Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu menyatakan bahwa optimisme penguatan produksi masih bertahan di atas rata-rata historis survei. Namun, optimisme penguatan bisnis secara keseluruhan mulai dibayangi kecemasan atas eskalasi Covid-19.

“Di sini terletak urgensi bagi seluruh pemangku kepentingan, tidak hanya pemerintah tetapi juga masyarakat luas untuk bahu membahu menurunkan kasus Covid-19 dengan segera”, ujar Febrio dalam keterangan resminya, Kamis (1/7).

Menurut dia, kondisi pemulihan ekonomi ke depan akan ditentukan oleh efektivitas upaya menurunkan kasus harian Covid-19. Sensitivitas tersebut telah terlihat pada periode kuartal I 2021 saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro diterapkan dan berhasil menurunkan kasus.

Secara keseluruhan, menurut dia, kondisi bisnis di Tanah Air masih espansif termasuk output, permintaan domestik, dan ekspor. Kondisi ketenagakerjaan juga relatif stabil pada Juni 2021, seiring dengan penambahan jumlah tenaga kerja secara moderat yang berpengaruh pada peningkatan kapasitas produksi.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...