Tanda Resesi Ekonomi Amerika Makin Kuat Mendekati Akhir Tahun

Agustiyanti
23 September 2022, 18:32
resesi ekonomi, ekonomi amerika serikat, resesi
ANTARA FOTO/REUTERS/David Ryder/ama/dj
Ilustrasi. Ekonomi AS berpotensi memasuki resesi karena inflasi yang melonjak.

Indikator kesehatan ekonomi Amerika Serikat pada Agustus kembali turun, penurunan untuk bulan keenam secara berturut-turut. Hasil dari indeks tersebut memperkuat kekhawatiran terkait kemungkinan resesi ekonomi.

The Conference Board menyebut bahwa Leading Economic Index untuk Amerika Serikat turun bulan lalu. Indeks ini yang melacak berbagai metrik yang menangkap aktivitas di pasar kerja, manufaktur, pasar keuangan, dan perumahan, serta dirancang untuk mendeteksi kapan resesi akan datang.

Sebanyak 8 dari 10 komponen indeks berada di wilayah negatif selama enam bulan terakhir. Direktur ekonomi di The Conference Board Ataman Ozyildirim mengatakan, penurunan enam bulan untuk indeks ini menandakan potensi resesi ekonomi.

"Aktivitas ekonomi akan terus melambat secara lebih luas di seluruh ekonomi AS dan kemungkinan akan berkontraksi. Pendorong utama perlambatan ini adalah pengetatan cepat kebijakan moneter Federal Reserve untuk melawan tekanan inflasi," kata Ozyildirim, seperti dikutip dari CNN.com, Jumat (23/9).  

The Conference Board memproyeksikan resesi ekonomi di Amerika Serikat akan datang di kuartal mendatang.
Resesi secara resmi dinyatakan oleh panel ekonom di Biro Riset Ekonomi Nasional dan penentuan itu biasanya muncul setelah penurunan benar-benar dimulai.

Kekhawatiran akan resesi yang membayangi telah dipicu oleh lonjakan inflasi, kenaikan suku bunga besar-besaran Fed, dan penurunan produk domestik bruto selama kuartal pertama tahun ini. Namun, banyak ekonom mengatakan, pasar pekerjaan masih terlalu kuat bagi ekonomi AS untuk berada dalam resesi.

Selama resesi, PHK seharusnya terjadi secara luas, tetapi laporan ekonomi menunjukkan hal itu tidak terjadi saat ini. Angka baru yang dirilis pada Kamis menunjukkan bahwa klaim pengangguran awal hanya naik sedikit minggu lalu dan tetap mendekati level terendah sejak Mei.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...