Harga Emas Antam Naik Jadi Rp 1.054.000 per gram Imbas Dolar Melemah
Harga emas Antam naik Rp 5.000 pada perdagangan awal pekan ini, Senin (13/3). Melansir situs Logam Mulia, harga satu gram emas Antam dibanderol Rp 1.054.000.
Kenaikan harga emas antam seiring dengan harga emas dunia. Melansir Reuters, kenaikan harga emas dalam lima minggu terakhir disebabkan oleh melemahnya dolar Amerika Serikat. Kegelisahan pasar atas kegagalan bank AS terbesar sejak krisis keuangan 2008 semakin mendorong investor beralih ke aset safe-haven.
Pejabat AS sebelumnya telah mamastikan tidak akan mem-bailout SVB, tetapi memastikan dana nasabah terlindungi.
Harga emas di pasar spot naik 0,5% ke US$ 1.877,30 per ons, pada 0051 GMT, setelah mencapai level tertinggi sejak 3 Februari di awal sesi di US$ 1.893,96. Emas berjangka AS naik 0,8% menjadi US$ 1.882,10. Sementara itu, indeks dolar turun 0,4%, membuat bullion lebih murah bagi pembeli yang memegang mata uang lainnya.
Emas dianggap sebagai lindung nilai terhadap ketidakpastian ekonomi, dan cenderung naik karena ekspektasi suku bunga yang lebih rendah yang mengurangi biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.
Berdasarkan situs logammulia.com, harga emas Antam untuk seluruh produknya yang dijual berdasarkan bobot naik. Harga pembelian kembali (buyback) emas Antam juga naik Rp 5.000 ke level Rp 936.000 per gram.
Berikut harga emas Antam pada perdagangan Senin (13/3):
- Harga emas Antam 1 gram : Rp 1.054.000
- Harga emas Antam 3 gram : Rp 3.047.000
- Harga emas Antam 5 gram : Rp 5.045.000
- Harga emas Antam 10 gram : Rp 10.035.000
- Harga emas Antam 50 gram : Rp 49.845.000
- Harga emas Antam 100 gram : Rp 99.612.000
