Keterisian RS di Jakarta Masih dalam Batas Aman Meski Covid-19 Naik

Rizky Alika
1 Agustus 2022, 17:16
covid-19, rumah sakit. jakarta
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/hp.
Pengemudi ojek online mengantar barang ke Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, di Jakarta, Senin (28/2/2022).

Kasus Covid-19 tengah mengalami peningkatan belakangan ini. Namun, tingkat keterisian perawatan pasien corona di rumah sakit yang ada di DKI Jakarta hingga RSDC Wisma Atlet, Kemayoran tetap rendah.

Saat ini, tingkat keterisian tempat tidur isolasi Covid-19 di RS wilayah Jakarta mencapai 22%. Sementara, keterisian ruang ICU untuk pasien Covid-19 sebesar 16%.

Angka ini masih berada di bawah batas aman yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yakni 60%. "Kapasitas cukup baik," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia Handayani dalam konferensi pers daring, Senin (1/8).

Dwi mengatakan, okupansi tersebut menujukkan sebagian kasus corona saat ini bergejala ringan atau tanpa gejala. Oleh karena itu, mayoritas pasien menjalani isolasi mandiri sehinga tidak membutuhkan rawat inap di rumah sakit.

Namun, sebagian pasien memiliki komorbid atau penyakit penyerta sehingga memerlukan perawatan. Dwi menyebutkan, sebagian besar pasien memiliki status vaksinasi yang belum lengkap. "Atau terlambat suntik booster," ujar dia.

Selain itu, ia mencatat 48% dari pasien dengan gejala Covid-19 berat dan meninggal belum divaksin lengkap. Makanya ia mengingatkan masyarakat untuk melengkapi dosis vaksin demi mengurangi risiko berat.

Sementara, Dokter Spesialis Paru RSUP Persahabatan Fathiyah Isbaniah mengatakan kasus Covid-19 yang terdeteksi umumnya tidak bergejala dan ditemukan secara tidak sengaja.

"Kasus ditemukan saat pasien operasi, lalu screening PCR dan hasilnya positif," ujar dia.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...