Memperingati Hari Ikan Nasional pada 21 November, anak usaha PT Japfa Comfeed, PT Suri Tani Pemuka (STP) melakukan kegiatan penanaman pohon dan peresmian pembangunan kolam bioflok. Langkah ini dilakukan sebagai upaya konservasi sumber daya air di sekitar wilayah operasional perusahaan di Desa Cipancur dan Desa Cibatu, Purwakarta, Jawa Barat.
Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang budidaya perairan dan berkaitan erat dengan sumber daya air, kegiatan konservasi air ini dipilih sebagai bagian dari tanggung jawab perusahaan kepada masyarakat, lingkungan dan alam. Hal tersebut juga bertujuan untuk menjaga ketersediaan air terutama di sekitar wilayah operasional.
“Konservasi air ini dilakukan sejalan dengan visi STP untuk menjadi total solution company, serta mencerminkan nilai STP, yakni penuh tujuan (purposeful) dan bertanggung jawab (responsible),” kata Head of HRGA Aquaculture Division JAPFA Group, Budhi Rahyono dikutip keterangan tertulis, Jumat (26/11).
Dengan begitu, upaya tersebut diharapkan dapat memberi nilai tambah dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat sekitar dengan mengedepankan operasional yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.
Berdasarkan data pemerintah Kabupaten Purwakarta, pada 2020 sejumlah desa di wilayah tersebut masih mengalami krisis air bersih. Oleh karena itu, penanaman bibit pohon dilakukan karena dinilai berperan besar dalam menyimpan cadangan air di dalam tanah.
Sebanyak 2.000 bibit pohon akasia kormis akan ditanam di wilayah desa Cipancur secara bertahap. Adapun pada kegiatan kemarin, sebanyak 200 bibit pohon sudah ditanam bersama oleh Manajemen STP dan unit JAPFA, Muspika, dan Muspida setempat.
Kegiatan penanaman pohon dan peresmian kolam bioflok ini dihadiri oleh Drs. H. Saepuddin M.Si, Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta yang mewakili Bupati Purwakarta, Letkol Arm. Krisrantau Hermawan, Dandim 0619 Purwakarta, Drs. R Deden Guntari.
Kemudian hadir pula Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Purwakarta, Budhi Supriyadi, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan, H. Ahmad Sanusi, SM, Ketua DPRD Kabupaten Purwakarta dan AKBP Suhardi Hery Haryanto, Kapolres Purwakarta.
Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Pemerintah Daerah Kabupaten Purwakarta, Saepuddin menyatakan menjaga kelestarian lingkungan dan alam merupakan tugas semua pihak.
“Kita sudah diberikan alam oleh Tuhan untuk dipelihara dan sudah menjadi tugas kita untuk melestarikannya. Terima kasih kepada PT Suri Tani Pemuka yang sudah membantu penghijauan di Desa Cipancur sehingga nantinya dapat bermanfaat bagi alam, manusia dan khususnya masyarakat di Purwakarta,” ujarnya.
Selain itu, STP juga membangun dua unit kolam bioflok di Desa Cibatu. Kegiatan pembangunan bioflok ini merupakan bagian dari program pemberdayaan masyarakat yang bertujuan untuk menciptakan sistem budidaya ikan yang ramah lingkungan.
Teknologi bioflok ini mengandalkan mikro organisme untuk mengurai limbah budidaya ikan sehingga dapat meminimalisir dampak bagi lingkungan. Adapun kolam bioflok ini nantinya akan dikelola oleh masyarakat setempat Desa Cibatu yang aktif terlibat dalam budidaya ikan kolam bioflok.
Head of Unit Pabrik Pakan STP Purwakarta, Aminto Nugroho mengungkapkan harapan pihaknya, kolam bioflok ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Desa Cibatu untuk budidaya ikan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.
“Nantinya STP akan memberikan pelatihan dan pendampingan untuk masyarakat setempat bagaimana mengoperasikan budidaya ikan melalui kolam bioflok sehingga hasilnya bisa dinikmati langsung oleh masyarakat Desa Cibatu,” ujar dia.
Melalui upaya-upaya tersebut, pihaknya berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi kelestarian lingkungan. “Dan yang terpenting, melalui momentum Hari Ikan Nasional ini diharapkan STP dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan budidaya perikanan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan,”pungkasnya.