Presiden Direktur Garibaldi Thohir PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) buka suara soal rencana penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO) Adaro Green.
Emiten produsen kertas grup Sinar Mas, PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) membubarkan dua anak usahanya yaitu PT Indah Kiat Power dan PT Kiat Global Ventura karena tak lagi beroperasi.
PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) menyuntikan dana US$ 28,05 juta, setara Rp 437,46 miliar kepada anak usahanya, PT Merdeka Industri Anantha (MIA).
PT Harum Energy Tbk (HRUM) berikan pinjaman modal kerja dan investasi kepada entitas anaknya senilai US$ 300 juta atau setara Rp 4,75 triliun (kurs Rp 15.850) pada Selasa (17/10).
Anak usaha PT Indika Energy Tbk (INDY), yakni Indika Energy Capital III Pte. Ltd. kembali buyback surat utangnya. Lalu PT Kariangaku Gapura Terminal Energi (KGTE) mendapatkan pinjaman dari Bank DBS.
Nilai pinjaman yang digelontorkan anak usaha Adaro Minerals kepada cucu usahanya mencapai Rp 1,66 triliun untuk tujuan investasi dan aksi korporasi lainnya.