Tol Cileunyi–Sumedang–Dawuan atau Cisumdawu seksi 2 dan seksi 3 mulai beroperasi jelang libur Natal Tahun Baru atau Nataru. Dengan demikian, jalan tol Cisumdawu yang sudah beroperasi terbentang dari gerbang tol Cileunyi hingga ke gerbang tol Cimalaka.
Jalan tol Cisumdawu terbagi menjadi enam seksi. Seksi 1 ruas Cileunyi - Pamulihan telah beroperasi sepenuhnya pada awal 2022. Seksi 2 Pamulihan-Sumedang sepanjang 4,8 km dan Seksi 3 Sumedang-Cimalaka akan beroperasi akhir 2022.
Sementara seksi 4 Cimalaka-Legok sepanjang 8,2 km, seksi 5 Legok - Ujungjaya sepanjang 14,9 km, dan seksi 6 Ujung Jaya-Dawuan masih dalam tahap konstruksi.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, mengatakan bahwa Kementerian PUPR memastikan kesiapan infrastruktur jalan dan jembatan untuk mendukung libur Nataru.
"Itu didukung dengan telah bertambahnya ruas jalan tol beroperasi, termasuk jalan nasional dengan kondisi mantap," ujarnya dalam keterangan tertulis dikutip Jumat (9/12).
Molor dari target
Sebelumnya, tol yang akan menjadi akses masuk ke Bandara Kertajati ini ditargetkan beroperasi penuh pada Januari 2022. Namun pembangunan konstruksi jalan bebas hambatan tersebut molor.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Hedy Rahadian, mengatakan keterlambatan tersebut disebabkan oleh gerakan tanah yang cukup besar di ruas tol tersebut.
"Konstruksi Tol Cisumdawu nggak selesai-selesai sampai sekarang. Kami harapkan operator Tol Cisumdawu serius. Kekhawatiran dan kegemasan bapak-bapak sama dengan kami, kami ingin ini selesai," kata Hedy dalam rapt dengar pendapat bersama Komisi V DPR, Rabu (14/9).
Hedy menyatakan pemerintah telah memberikan viability gap fund atau dukungan dana dalam bentuk pengerjaan dua ruas sepanjang 28,5 kilometer (Km), yakni Cileunyi-Ranca Kalong dan Ranca Kalong-Sumedang.
Pengoperasian seluruh Tol Cisumdawu akan memangkas jarak dan waktu tempuh antara wilayah Bandung dan Bandara Internasional Jawa Barat atau BIJB atau Bandara Kertajati hingga 50%. Pasalnya, jarak antara Bandung ke Bandara Kertajati menjadi 60 kilometer (Km) melalui Tol Cisumdawu, dibandingkan melalui jalan arteri hingga 180 Km.
Kementerian PUPR tengah menyelesaikan pembangunan jalan tol guna mendukung arus lalu lintas masyarakat saat libur Natal dan Tahun Baru 2022-2023. Kementerian PUPR menyiapkan 2 ruas jalan tol beroperasi dan 8 jalan fungsional.