Pemerintah mendorong kepada para kontraktor untuk dapat terus berinovasi dalam pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN. Inovasi tersebut dapat diwujudkna melalui pemanfaatan teknologi mulai dari perencanaan hingga pembangunan.
Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga, mengatakan pembangunan IKN merupakan kesempatan yang baik untuk menata kota ideal. Pasalnya, pembangunan IKN betul-betul dimulai dari nol.
"Pembangunan IKN bukan hanya pembangunan fisik saja, tetapi di situ ada transformasi kehidupan dan transformasi pekerjaan terutama dalam hal pemanfaatan teknologi," kata Danis di Kantor Kementerian PUPR, Jumat (18/8/2023).
Danis pun memberikan contoh penerapan inovasi dan teknologi di IKN, di antaranya:
1. Gunakan BIM
Danis mengatakan, saat ini seluruh desain perencanaan konstruksi telah memanfaatkan Building Information Modelling (BIM) untuk mempercepat pembangunan konstruksi gedung dan bangunan.
BIM adalah salah satu sistem, manajemen, metode, atau runtutan pengerjaan suatu proyek dengan mensimulasikan seluruh informasi ke dalam model 3 dimensi. Hal itu dilakukan dengan pemodelan dinamis dan real time tiga dimensi dengan memanfaatkan sistem berbasis data.
Penggunaan BIM dalam pekerjaan konstruksi , proses desain, pengadaan, dan pelaksanaan konstruksi dapat dengan mudah terhubung.
2. Tak Ada Kabel di Atas tanah
Danis mengatakan, sejumlah inovasi lainnya juga telah mulai disiapkan untuk mewujudkan IKN sebagai kota modern, seperti pembangunan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT). SUJT berupa box beton untuk utilitas bawah tanah sekaligus drainase, sehingga tidak ada lagi utilitas kabel di luar yang membahayakan.
3. Air Siap Minum
Danis mengatakan, IKN juga memiliki Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang sudah berstandar siap dan aman diminum. Dengan demikian, air tak perlu dimasak ulang.
Berdasarkan data hingga 10 Agustus 2023, progres konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 telah mencapai 40,01% dan seluruh kegiatan masih terjaga dari sisi jadwal pelaksanaan.
Konstruksi infrastruktur dasar IKN Tahap 1 adalah proyek yang kontrak pekerjaannya telah dimulai sejak tahun 2021, seperti pembangunan Jalan Tol Akses IKN tahap 1, Bendungan Sepaku Semoi, Istana Negara dan Kantor Presiden.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mendapatkan anggaran belanja terbesar dalam RAPBN 2024. Salah satu belanja anggaran tersebut adalah untuk pembangunan IKN.