Mengenal Simple Present Tense, Grammar Bahasa Inggris

Kerap menjadi kendala dalam berlatih dan belajar bahasa Inggris, tata bahasa atau grammar memiliki berbagai kategori. Untuk memudahkan Anda menghafal dan menerapkannya, maka penting untuk mengenal jenisnya lebih dahulu, salah satunya adalah simple present tense.

Dalam Bahasa Inggris, grammar digunakan untuk menata kalimat agar mudah dipahami, termasuk dari sisi waktu. Penggunaan grammar juga dapat meminimalisir kesalahpahaman dengan lawan bicara. Sehingga penggunaan grammar dapat mengarahkan konteks kalimat lebih jelas dan terarah.

Sebelum membahas simple present tense, ada baiknya untuk mengetahui unsur-unsur yang ada pada struktur grammar:

1. Pronoun

Melansir dari EF.co.id, pronoun adalah kata yang menggantikan suatu kata benda atau frasa kata benda. Pronoun dikenal juga dengan kata ganti, yang berfungsi untuk menghindari pengulangan kata benda atau frasa kata benda yang sama.

2. Noun

Noun(s) adalah kata yang digunakan untuk menamai atau menyebut orang, benda tempat dan ide. Noun dapat berperan sebagai subjek, objek langsung dan tidak langsung, serta pelengkapnya.

3. Verb

Verb atau kata kerja adalah kata yang mendeskripsikan aksi, tindakan, kondisi atau pengalaman sesuatu. Verb merujuk pada tindakan yang dilakukan subjek.

4. Adjective

Berdasarkan Cambridge Dictionary, adjective adalah kata yang digunakan untuk mendeskripsikan noun atau pronoun. Adjective juga disebut dengan kata sifat.

5. Adverb

Adverb adalah keterangan di dalam kalimat. Adverb adalah complement yang melengkapi kalimat.

6. Determiner

Diketahui bahwa determiner adalah kata frasa atau imbuhan. Melansir dari EF.co.id, determiner umumnya diletakkan di depan kata benda. Tujuan digunakannya adalah untuk memperjelas kata benda.

7. Conjunction

Dikenal juga dengan nama kata sambung, conjunction digunakan untuk menghubungkan jenis unit bahasa yang sama. Mengutip dari English Plus Plus, conjunction berguna untuk menggabungkan kata dengan kata, frasa dengan frasa dan unit bahasa lainnya yang setara.

Setelah pembasahan di atas, Anda juga perlu memahami bahwa unsur-unsur tersebut tidak wajib termuat di dalam setiap grammar. Mengingat jenisnya yang banyak, ada baiknya Anda bisa mengingatnya secara tepat.

Adapun salah satu yang menjadi bagian grammar dan tergolong mudah adalah simple present tense. Memiliki struktur sederhana, kategori grammar satu ini memiliki beberapa fungsi. Melansir dari Grammarly.com, simple present tense verb tense memiliki dua kegunaan utama. Pertama, digunakan ketika peristiwa terjadi dan apabila berlangsung secara berulang (terus menerus). Maka dari itu, tense ini juga disebut present indefinite.

Tata bahasa ini dapat digunakan untuk kalimat yang membahas tentang kebiasaan, situasi yang tidak berubah (statis), kebenaran yang mutlak dan pengaturan tetap yang tidak memungkinkan untuk berubah. Berikut adalah struktur kalimat menggunakan simple present tense:

Dapat terlihat jelas bahwa struktur kalimatnya sangat sederhana dan sangat mudah untuk diingat. Perlu diketahui bahwa terdapat perbedaan dari jenis struktur kalimat di atas, yaitu pada penggunaan. Di mana penggunaan ‘s/es’ berlaku untuk kalimat yang merupakan pengaturan yang sudah tetap. Sedangkan tanpa s/es digunakan untuk kalimat yang sifatnya sudah menjadi kebiasaan, tidak berubah atau kebenaran mutlak.

Di bawah ini merupakan contoh kalimat menggunakan struktur simple present tense dengan berbagai sifat kalimatnya. Simak contoh-contoh di bawah ini:

Kebiasaan/Habits

It sprays the liquid regularly

My Grandmother only drinks water

He studies math daily

Hal yang berulang

She goes to salon every Saturday

I eats salad every morning

They go to the park every Sunday

Kebenaran mutlak

Indonesia is a large country

Panda eats a bamboo

Water freezes ar zero degrees

Pengaturan tetap

The holiday starts on the 1st July

The package delivers tomorrow

Dilansir dari situs EF, di bawah ini merupakan catatan penting yang berlaku ketika menggunakan simple present tense:

1. Selalu gunakan s/es pada verb (kata kerja) ketika subyeknya adalah orang ketiga. Contohnya adalah He atau She
2. Gunakan kata does sebagai pengganti do apabila subjeknya adalah orang ketiga. Berlaku untuk kalimat negatif dan pertanyaan
3. Gunakan ‘-ies’ di penghujung kata yang berakhiran dengan huruf y
4. Gunakan ‘-es’ untuk kata yang berakhiran dengan huruf ss, c, sh dan ch.

Berikut ini adalah beberapa contohnya:

1. He understands Japanese
2. It blends the frozen fruit
3. She enjoys the music
4. He eats the porridge
5. She goes to salon every week

Demikian penjelasan, contoh dan catatan penting untuk mengenal salah satu grammar mudah seperti simple present tense. Hal ini akan berguna bagi Anda yang ingin lebih mahir dan memahami makna penggunaannya.