Mendag Akan Intervensi Pasar untuk Turunkan Harga Kedelai

ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto/nym.
Pekerja membuat tahu dari kedelai impor kualitas A di pabrik tahu Sukun 73, Malang, Jawa Timur, Jumat (6/1/2023).
7/1/2023, 17.31 WIB

Seorang pedagang tahu di Pasar Gintung Bandarlampung yang bernama Wasni meminta pemerintah segera menurunkan harga kedelai di pasaran. Saat ini, ia masih membeli tahu dengan harga Rp 11 ribu hingga Rp 12 ribu per kilogram dari Pusat Koperasi Tahu Tempe Indonesia (Puskopti).

"Harapannya, harga kedelai bisa turun karena masyarakat yang tak sanggup beli ayam, telur, daging, ikan maka akan andalkan tahu dan tempe," kata Wasni.

Berdasarkan laman Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kemendag, harga kedelai impor masih mencapai Rp 13.500 hingga Rp 19 ribu per kilogram. Harga terendah berada di Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan Rp 13.500 per kg, sedangkan harga tertinggi berada di Papua dengan harga Rp 19 ribu per kg.

Sedangkan Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) menerbitkan aturan stabilisasi pasokan dan harga pangan. Payung hukum ini menjadi landasan teknis penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) tahap pertama yakni beras, jagung, dan kedelai.

Halaman:
Reporter: Antara