Dua Pesawat Tempur Ringan Super Tucano Milik TNI AU Jatuh di Pasuruan

ANTARA FOTO/Andri Saputra/YU/rwa.
Sejumlah pengunjung menyaksikan empat pesawat EMB-314 Super Tucano milik TNI AU saat melakukan atraksi udara jelang pembukaan Sail Tidore 2022 di Pantai Tugulufa, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Kamis (24/11/2002).
Penulis: Ameidyo Daud Nasution
16/11/2023, 14.22 WIB

Dua pesawat tempur taktis EMB-314 Super Tucano milik TNI Angkatan Udara jatuh di Taman Nasional Bromo, Tengger, Semeru. Lokasi persisnya berada di Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Pasuruan, Jawa Timur.

Kepala Staf TNI AU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo membenarkan insiden jatuhnya dua pesawat tersebut. Pesawat diperkirakan jatuh sekitar pukul 12.00 WIB.

"Betul (di Pasuruan, red.) dan ada dua (pesawat tempur)," kata Marsekal Fadjar, Kamis (16/11) dikutip dari Antara.

Dua pesawat yang jatuh memiliki nomor registrasi TT-3111 dan TT-3103. Saat ini, TNI AU masih menyelidiki kemungkinan adanya korban, kronologi peristiwa, serta penyebab jatuhnya pesawat.

 Super Tucano merupakan pesawat yang diproduksi pabrikan Brazil yakni Embraer. Pesawat tempur ringan ini diperkenalkan pertama kali pada tahun 2003. 

Sedangkan TNI AU membeli pesawat ini pada tahun 2010. Pesawat Super Tucano dibeli untuk menggantikan OV-10 Bronco North American Rockwell.

Jumlah Super Tucano yang dibeli TNI pada 2010 mencapai 16 unit. Adapun, pesawat ini tiba di Indonesia pada 2012, atau dua tahun setelah pemesanan.

Reporter: Antara