Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyatakan agama bisa mengatasi masalah gangguan mental di Indonesia. Dia menyampaikannya dalam agenda dialog terbuka Muhammadiyah bersama Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu berpandangan, gangguan mental yang muncul ditengah masyarakat disebabkan tekanan ekonomi, dan perubahan sosial budaya yang cepat.
“Agama harus ditumbuhkembangkan agar seluruh problem gangguan mental yang menjadi penyakit baru bangsa ini bisa diatasi dengan secepat-cepatnya oleh tokoh-tokoh agama, pimpinan agama, ulama, kiai, dan seluruh gerakan agama di tanah air kita,” kata Muhaimin, Selasa (22/11).
Pernyataan itu disampaikan Muhaimin menanggapi masukan dari Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Saad Ibrahim yang menjadi salah satu panelis dalam dialog tersebut. Saad yang mengusulkan perubahan visi dengan menambahkan nilai beragama dan cerdas.
Muhaimin mengatakan, dengan menumbuhkembangkan agama dalam konteks untuk mengatasi gangguan mental tersebut, maka Izzul Islam Wal Muslimin, baldatun thoyyibatun robbun ghofur dapat betul-betul berperan secara langsung bukan hanya sekadar selogan saja.
“Dengan visi itu saya yakin dan optimis Insyaallah apa yang disebut Izzul Islam Wal Muslimin, baldatun thoyyibatun robbun ghofur bukan sekadar selogan tetapi betul-betul agama menjadi berperan secara langsung secara transformatif maupun pembentukan mental dan karakter bangsa,” kata Muhaimin.
Saat ini, Muhaimin berpasangan dengan Anies Baswedan dalam kontestasi Pilpres 2024. Pasangan yang diusung Koalisi Perubahan itu mendapat nomor urut 1.