Waspada Hujan Petir Guyur Wilayah RI, Ada Potensi Banjir Rob di Jateng

ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/rwa.
Petir terlihat di kawasan pesisir Indramayu, Jawa Barat, Senin (14/12/2020). Badan Meteorologi; Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan gelombang disertai hujan dan petir masih akan terjadi di laut Jawa.
5/4/2024, 07.50 WIB

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan kondisi cuaca di Indonesia mayoritas masih diguyur hujan hari ini, Jumat (5/4). Hujan terutama melanda wilayah barat Indonesia imbas bibit siklon tropis yang muncul di Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur.

"Kecepatan angin maksimum 20 knot atau 37 kilometer per jam dan tekanan udara minimum sebesar 1.007 hectopascal. Bibit siklon tropis tersebut bergerak perlahan ke arah selatan hingga barat daya," kata Prakirawan BMKG, Syndhy Indah dalam pernyataan yang dikutip di Jakarta, Jumat (5/4).

 Bibit siklon tropis tersebut membentuk daerah perlambatan kecepatan angin atau konvergensi di Laut Flores, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur. Kemudian, Samudra Hindia sebelah selatan Nusa Tenggara Timur hingga Nusa Tenggara Barat serta daerah pertemuan angin atau konfluensi di Laut Jawa dan Samudra Hindia sebelah Selatan Jawa.

 Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konfluensi tersebut.

 Di Pulau Sumatra, cuaca berawan hanya diperkirakan muncul di Banda Aceh. Hujan ringan di Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Padang.

Sementara hujan lebat berpotensi turun di Bandar Lampung. Adapun hujan petir perlu diwaspadai terjadi di Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, dan Palembang.

 Bergeser ke Pulau Jawa, hujan ringan hingga sedang diprakirakan mengguyur seluruh kota besar, kecuali Surabaya yang berpotensi hujan petir.

Halaman: